Suara.com - Ayam kodok jadi salah satu menu yang disantap Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat makan siang bersama dengan tiga bakal calon presiden (bacapres) di Istana Negara hari ini, Senin (30/10/2023). Keempat politisi itu duduk bersama mengitari meja mundar yang terisi penuh dengan aneka makanan.
Ayam kodok sebenarnya hanya salah satu menu yang dihidangkan di ayas meja tersebut. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengungkapkan bahwa presiden dan para bacapres dihidangkan aneka jenis makanan dengan citra berbeda.
"Nasi putih, soto lamongan, ayam kodok, sapi lada hitam, bebek panggang, cumi goreng, udang goreng telur Asin, kaylan cah sapi, es laksamana mengamuk (es mangga kuini yang dicampur dengan santan dan gula) dan Jus Jeruk," tulis Ari dalam keterangan tertulis kepada media di Jakarta, Senin (30/10/2023).
Terlihat pada foto terdapat menu ayam kodok yang disajikan di atas piring berukuran besar. Menu tersebut memang biasa disajikan dalam bentuk satu ekor ayam utuh tanpa kepala dan ceker. Kerap dikenal sebagai makanan dari Jakarta, nyatanya hidangan ayam kodok sebenarnya termasuk warisan era kolonial.
"Makanan ayam kodok ini muncul ketika era kolonial Belanda, dia ada semacam multi culture. Dulu waktu zaman Belanda masih di Indonesia, mereka bikin makanan itu. Karena inspirasinya sebenarnya lebih pada makanan Prancis," jelas Pakar kuliner Chef Stefu Santoso saat dihubungi suara.com, Senin (30/10/2023).
Masakan ayam kodok sendiri sebenarnya berupa ayam utuh yang dilepaskan daging dan tulang dari kulitnya tanpa ada robekan sama sekali. Kemudian daging ayam itu digiling halus lalu ditambahkan bumbu rempah, termasuk biji pala. Daging giling itu lah yang kemudian dimasukan kembali ke dalam tubuh ayam yang hanya tersisa kulitnya.
"Kenapa disebut ayam kodok? Karena setelah matang bentuknya seperti kodok. Karena ayamnya itu sudah ditekan dengan isinya segala macam," jelasnya.
Dalam budaya masyarakat Indonesia, makanan kodok juga biasa disantap ketika perayaan Natal maupun Imlek. Menurut chef Stefu, bahkan menu ayam kodok biasanya mudah ditemukan di restoran Chinnese.
Jalan Pecenongan di Jakarta Pusat disebut pernah jadi salah satu area yang banyak terdapat restoran chinnese dengan menu ayam kodok.
Baca Juga: Ganjar Sebut PDIP Sedih 'Ditinggal' Jokowi: Tapi Banteng Gak Cengeng
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Berapa Istri Ustaz Khalid Basalamah? Diperiksa KPK Terkait Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Watak Yudo Sadewo Mirip Mario Dandy? Anak Pejabat Kemenkeu Doyan Blunder dan Flexing, Bedanya...
-
Taklukkan Trek! 5 Rekomendasi Sepatu Trail Running di Bawah Rp1 Juta dengan Ketahanan Juara
-
Promo Superindo Hari Ini 10 September 2025: Panduan Belanja Hemat Terlengkap
-
Bye-bye Mata Panda! 5 Produk Perawatan Mata Terbaik agar Terlihat Cerah
-
Apa Pekerjaan Tonny Sumartono Suami Sri Mulyani? Intip Karier Mentereng dan Sosoknya
-
Intip Kekayaan Ustaz Khalid Basalamah, Diperiksa KPK Terkait Kasus Kuota Haji
-
Terinspirasi Indonesia? 7 Fakta Demo Nepal Dipicu Pejabat Korupsi Gila-gilaan dan Doyan Flexing
-
Link Pengumuman Hasil Seleksi PPG Guru Tertentu Periode I 2025
-
Apa Kiprah Puteri Komarudin di Bidang Olahraga? Santer Disebut Jadi Menpora Baru Gantikan Dito