Suara.com - Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) memutuskan Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman melakukan pelanggaran terkait syarat usia capres-cawapres yang berujung pada pemberhentian dari jabatan Ketua MK.
Sebagai Hakim Terlapor, Anwar Usman diputuskan melakukan pelanggaran sebagaimana tertuang dalam Sapta Karsa Hutama.
Adapun prinsip-prinsip Sapta Karsa adalah Prinsip Ketakberpihakan, Prinsip Integritas, Prinsip Kecakapan dan Kesetaraan, Prinsip Independensi, dan Prinsip Kepantasan dan Kesopanan.
Seperti diketahui, selama menjalani karier sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi, ada beberapa kontroversi Anwar Usman yang menjadi sorotan publik.
Berikut ini beberapa kontroversi Anwar Usman yang viral di media sosial dan jadi perbincangan masyarakat luas.
1. Putusan Capres Cawapres
Publik menilai putusan Anwar Usman terkait syarat usia capres-cawapres sangat kuat dengan konflik kepentingan.
Dengan keputusan tersebut, kepala daerah boleh mendaftar sebagai kandidat capres dan cawapres kendati usianya belum 40 tahun.
Maka tak heran jika publik menganggap putusan Anwar Usman untuk memberi karpet merah kepada Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Seperti diketahui, Gibran adalah keponakan Anwar Usman.
Baca Juga: Dicopot Dari Ketua MK, Anwar Usman Siap Ikuti Putusan MKMK
Tak lama seusai putusan MK tersebut, Gibran langsung dideklarasikan sebagai wakil calon presiden menemani Prabowo Subianto untuk mengikuti kontestasi Pilpres 2024.
Buntut dari keputusan itu, Anwar kemudian didesak oleh berbagai pihak agar mundur dari jabatan. Bahkan, keputusan itulah yang membuat Anwar Usman akhirnya dilaporkan.
2. Berkata Bahwa Jabatan Hanya Milik Allah
Setelah viral dan dilaporkan, Anwar Usman dibanjiri pertanyaan dari awak media. Dalam sebuah kesempatan, Anwar Usman sempat berkata bahwa jabatan hanya milik Allah.
“Jabatan hanya milik Allah,” Ujarnya kepada wartawan.
Bahkan, ketua MK tersebut juga mengaku tidak akan mundur dari perkara yang telah dilaporkan berbagai elemen masyarakat untuk dirinya.
Berita Terkait
-
Dicopot Dari Ketua MK, Anwar Usman Siap Ikuti Putusan MKMK
-
Rekam Jejak Jimly Asshiddiqie, Tegas Copot Paman Gibran dari Ketua MK
-
Respons Singkat Anwar Usman Usai Dicopot Dari Ketua MK: Jabatan Hanya Milik Allah
-
Mahfud MD Kaget Hasil Putusan MKMK Untuk Paman Gibran: Di Luar Eskpektasi Saya
-
Anies Respons Putusan MKMK Yang Copot Anwar Usman Dari Ketua MK: Sudah Berdasarkan Fakta Objektif
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
Terkini
-
Berapa Kekayaan Eks Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis? Anaknya Ditangkap Akibat Curi Sepatu di Masjid
-
Ironis, Anak Eks Wali Kota Cirebon Ditangkap Gegara Curi Sepatu di Masjid Usai Ayah Terjerat Korupsi
-
5 Rekomendasi Parfum untuk Pengantin Wanita yang Tahan Lama Mulai Rp50 Ribuan
-
Kilas Balik Perjalanan Cinta Syifa Hadju, Kini Berlabuh pada El Rumi
-
5 Rekomendasi Moisturizer Penghilang Chicken Skin, Kulit Halus Impian Jadi Kenyataan!
-
Dari Mana Nama 'Tolpit'? Kue Tradisional Bantul yang Kini Jadi Warisan Budaya Takbenda
-
5 Skincare untuk Hilangkan Flek Hitam Usia 50 Tahun ke Atas, Harga Mulai Rp60 Ribuan
-
Panduan Lengkap Cara Mendaftar Global Sumud Flotilla untuk Berlayar ke Gaza
-
Dokter Tifa Ahli Apa? Komentari Kondisi Kulit Jokowi dan Iriana yang Dinilai Janggal
-
5 Fakta Cesium-137 di Cikande, Radiasi Berbahaya Butuh Waktu 30 Tahun untuk Hilang