Suara.com - Hutan mangrove punya peran vital dalam menjaga lingkungan. Ia mampu menahan arus air laut yang mengikis daratan pantai. Dengan kata lain tumbuhan mangrove mampu untuk menahan air laut agar tidak mengikis tanah di garis pantai.
Namun, seringkali banyak anak muda tidak tertarik untuk ikut membudidayakannya. Oleh karena itu, gelaran Mangroventure di Taman Wisata Alam Mangrove, Pantai Indah Kapuk, Jakarta digelar beberapa waktu lalu. Gelaran ini merupakan inisiasi Panasonic GOBEL
Head of Communications PT Panasonic Gobel Indonesia, Viya Arsawireja, mengatakan, tujuan utama Mangroventure adalah meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan mangrove sebagai ekosistem lingkungan yang kritis.
Melalui kegiatan penanaman mangrove, acara ini berupaya menggalang partisipasi aktif para peserta dalam upaya melestarikan dan memahami lingkungan sekitar. Kegiatan ini merupakan edukasi yang menggabungkan kegiatan aksi sosial dengan petualangan seru di dalam Hutan Mangrove.
“Mangroventure merupakan bagian dari Corporarate Citizenship grup Panasonic GOBEL dimana setiap karyawan berkomitmen untuk merealisasikan 3 pilar utama yaitu pengentasan kemiskinan (mendukung area tidak terjangkau listrik), Pembangunan Manusia (dukungan pembelajaran), dan Kegiatan Lingkungan (kegiatan konservasi lingkungan di seluruh dunia)," kata Viya.
Maka dari itu, gelaran ini diharapkan menginspirasi banyak pihak untuk ikut serta dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dengan cara yang berbeda dan unik, sebagai langkah nyata untuk menyelamatkan ekosistem yang semakin terancam.
“Melalui Mangroventure dan berbagai inisiatif lainnya, kami berharap dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar dan membantu masyarakat menjalani kehidupan yang lebih baik ke depannya”, kata Viya.
Lebih lanjut, ia mengatakan Mangroventure bukanlah satu-satunya inisiatif tanggung jawab sosial dan lingkungan mereka. Hal tersebut dibuktikan melalui berbagai aksi nyata seperti donasi energi terbarukan untuk membantu penerangan masyarakat di wilayah Cianjur, Jabar, gerakan daur ulang sampah (Menang Melawan Sampah) yang mengajak masyarakat Jakarta & komunitas lingkungan untuk mengedukasi dalam pengelolaan sampah secara efisien dengan Reduce, Reuse, Recycle, serta mendukung Hari Udara Bersih (Donasi produk penjernih udara ke tempat ibadah & rumah lansia).
Baca Juga: Momen Gibran Bertemu Alam Ganjar di Debat Capres: Saling Kasih Semangat dan Bersaing Secara Sehat
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
7 Rekomendasi Parfum Wangi Ringan yang Fresh di Indomaret untuk Guru
-
5 Serum Vitamin C untuk Ibu Rumah Tangga, Bye-bye Kusam dan Tanda Penuaan Kulit
-
Lompatan Baru Wisata Jakarta: Destinasi Terintegrasi dari Pantai, Mangrove, hingga Outbound
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
-
OMG Creator Fest 2025, Ruang Kreatif Baru untuk Mendorong Perempuan Muda Berkarya dan Berkarier
-
Wangi Nusantara, Ini 7 Merek Parfum Indonesia yang sedang Naik Daun!
-
10 Rekomendasi Bedak untuk Ibu Rumah Tangga yang Mencerahkan dan Anti Menor
-
10 Ide Buket Hari Guru yang Murah tapi Tetap Cantik dan Berkesan
-
5 Rekomendasi Tone Up Cream untuk Mencerahkan Kulit Instan, Mulai Rp20 Ribuan
-
KUIS Uji Nyali: Tebak Nama Gunung-Gunung Megah Ini