Suara.com - Malam Lailatul Qadar menjadi malam istimewa bagi Umat Muslim. Lailatul Qadar sendiri cuma ada selama bulan suci ramadan.
Saking istimewanya, malam Lailatul Qadar bahkan diibaratkan lebih baik dari malam seribu bulan. Soal Lailatul Qadar, Ustaz Adi hidayat menyampaikan 2 tanda orang yang berhasil mendapatkan malam Lailatul Qadar di sepuluh hari terakhir ramadan.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, pada malam Lailatul Qadar, semua malaikat yang berada di langit akan turun secara serentak ke bumi.
"Turun semua malaikat sampai kata para ulama, saking banyaknya yang turun malaikat maka keadaan bumi itu jadi padat," tutur Ustaz Adi Hidayat di kanal YouTube Jejak Wali.
"Saking padatnya karena semua turun ke bumi maka pepohonan, kalau tertiup angin tidak terlalu banyak bergerak, diam, tenang, bagus, teduh," terang Ustaz Adi Hidayat.
Untuk mendapatkan Lailatul Qadar Ustaz Adi Hidayat menyebut ada dua hal yang perlu dilakukan.
"Kata para ulama satu banyak berdoa. Hampir semua hadis, kalau malaikat turun dalam satu amalan itu langsung memberikan ridho dan mengaminkan setiap doa yang dimohonkan, yang kedua banyak memohon ampunan," ujar Ustaz Adi Hidayat.
Lebih lanjut Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa dalam tafsir lain disebutkan ada ciri-ciri orang yang mendapatkan kemuliaan malam Lailatul Qadar, pertama perasaan tenang dan kedua rasa yang dapat dirasakan dan dilihat pada keesokan harinya.
"Di malam itu tanda-tanda Lailatul Qadar itu tenang, damai, perasaannya beda. Malam itu suasana hati tenang, seperti tidak ada persoalan, alam kelihatannya bagus," tambahnya.
Baca Juga: Bolehkah Minum Obat Penunda Haid Demi Bisa Puasa Ramadan 1 Bulan Penuh? Begini Nasihat Buya Yahya
"Maka setelah mendapatkan malam Lailatul Qadar, esok harinya dia merasa lebih tenang. Lebih baik, lebih damai, lebih ingin ibadah meningkat, dan menjauhi maksiat. Karena kalau Allah sudah mencintai seorang hamba, dan diampuni dosanya maka yang pertama dilakukan, akan menjaga dia dari perbuatan maksiat. Yang kedua dibuat dia senang berbuat baik, meninggalkan keburukan," terang Ustaz Adi Hidayat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Cium Wanginya, Auto Kangen Putih Abu-abu: 7 Parfum Jadul Legendaris Ini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah