Suara.com - Atta Halilintar dan Raffi Ahmad diduga sama-sama mengalami penurunan penghasilan dari Instagram karena di-unfollow massal pengikutnya.
Tak tanggung-tanggung, Atta diperkirakan kehilangan hingga tujuh ratus ribu pengikut setelah diduga menyindir Fuji dalam konten "Jangan ya dek ya".
Berbeda dengan Atta, baru-baru ini Raffi Ahmad diserbu pengikutnya karena dinilai tutup mata atas demokrasi di Indonesia yang sedang mengkhawatirkan. Ketika rakyat kecil dan menengah sedang menyerukan keadilan, Raffi Ahmad justru terlihat semakin dekat dengan para penguasa.
Lantas, seberapa besar pengaruh followers Instagram terhadap penghasilan Atta Halilintar dan Raffi Ahmad? Berikut ulasannya.
Penghasilan Raffi Ahmad dari Instagram
Jika melihat data dari Socal Blade, akun Instagram @raffinagita1717 dengaan lebih dari 76 juta pengikut tersebut memiliki penghasilan yang sangat fantastis.
Ketika menjadi bintang tamu di konten YouTube Boy William, Raffi Ahmad pernah membocorkan bahwa penghasilannya dari sekali endorse di Instagram bisa mencapai ratusan juta Rupiah.
“Berapa (tarif) sekali endorse Raffi Ahmad di Instagram? Satu posting,” tanya Boy.
“Tergantung kontennya juga sih, ada foto, video, dan lain-lain, pokoknya ratusan (juta lah),” jawab Raffi Ahmad.
Penghasilan tersebut tentu belum termasuk dengan peran dirinya sebagai brand ambassador berbagai produk. Terlepas dari hal tersebut, beberapa waktu ini Raffi Ahmad diketahui kehilangan followers hingga puluhan ribu orang.
Penghasilan Atta Halilintar dari Instagram
Berdasarkan data dari Social Blade, akun Instagram Atta Halilintar termasuk dalam kategori A yang berarti sangat aktif.
Dengan jumlah pengikut lebih dari 40 juta, Atta Halilintar diperkirakan bisa mengantongi hingga USD 85.224 hingga USD 127.836. Jika dikonversikan ke mata uang Indonesia, penghasilan Instagram Atta Halilintar berkisar antara sekitar Rp1,3 miliar hingga Rp2,03 miliar.
Atta Halilintar juga mendapat penghasilan dari endorsement di Instagram. Sebagai mega influencer dengan pengikut lebih dari 1 juta, Atta Halilintar diperkirakan bisa mendapatkan lebih dari Rp12 juta untuk satu kali posting. Tentu saja tarif ini bisa lebih besar jika postingan Atta berupa video atau mengajak anggota keluarganya.
Demikian informasi mengenai beda penghasilan Instagram Atta Halilintar dan Raffi Ahmad yang diduga sama-sama kehlangan followers karena dinilai berulah. Namun, perlu Anda ingat bawa Instagram bukanlah satu-satunya sumber penghasilan Raffi Ahmad dan Atta Halilintar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Tidur Malam yang Cukup Berapa Jam? Ini Kata Sleep Coach Vishal Dashan
-
Menurut Penelitian, Ini 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Diam-Diam Merusak Otak
-
Umur 15 Tahun Sebaiknya Pakai Sunscreen SPF Berapa? Ini 5 Pilihan Aman Mulai Rp12 Ribuan
-
5 Moisturizer Ringan untuk Menenangkan Kulit Kemerahan, Sensitive Skin Friendly
-
Rahasia 26 Tahun Kino: Filosofi 'Synergy in Diversity' yang Mengubah Perbedaan Jadi Kekuatan Bisnis
-
5 Body Lotion di Alfamart untuk Kulit Kering, Murah Mulai Rp9 Ribuan
-
3 Toner AHA BHA untuk Menghilangkan Bekas Jerawat bagi Pemilik Kulit Kombinasi, Eksfoliasi Aman
-
Pet Kingdom & Paw Friends Berhasil Kumpulkan 13 Ton Makanan untuk 17 Shelter di Indonesia
-
3 Shio Paling Beruntung Selama Akhir Pekan 15-16 November 2025, Kamu Termasuk?
-
Kesenjangan Pendidikan di Desa Masih Lebar, Kolaborasi Program Beasiswa Ini Jadi Harapan Baru