Suara.com - Bali, selain menjadi destinasi wisata yang selalu menarik juga memiliki cukup banyak kampus dan sekolah dengan kualitas yang tinggi. Tidak heran cukup banyak calon siswa dan mahasiswa yang ingin bersekolah di Pulau Dewata ini. Namun sebenarnya apa plus minus kuliah di Bali?
Keindahan Bali memang tidak lagi perlu dibicarakan dan didiskusikan, sebab hampir setiap sudutnya memiliki daya tarik yang luar biasa. Namun untuk konteks pendidikan atau kuliah, tentu diskusi akan dapat dilakukan dari perspektif yang berbeda.
Beberapa Kelebihan Kuliah di Bali
Jika Anda mempertimbangkan untuk kuliah di Bali, beberapa hal dapat menjadi poin plus yang mendukung proses perkuliahan yang dilakukan. Beberapa hal yang dimaksud adalah sebagai berikut:
- Kesempatan besar belajar kebudayaan yang ada di Bali dan nilai-nilai dari masyarakat lokal secara lebih intens. Bali dikenal dengan masyarakatnya yang ramah pada pendatang dan kultur tradisional yang sarat nilai. Hal ini adalah hal baik untuk menambah pengalaman
- Eksplorasi pada tempat-tempat wisata dan budaya yang ada di Bali tanpa harus terbatas waktu liburan. Praktis ketika Anda kuliah di Bali, Anda akan tinggal di sana sehingga waktu untuk menjelajah akan jauh lebih leluasa
- Berkomunitas dan menjalin hubungan dengan banyak orang menarik yang ada di Bali, dari berbagai kalangan dan latar belakang yang berbeda
- Tersedianya banyak institusi pendidikan yang menawarkan fleksibilitas waktu kuliah sehingga dapat disesuaikan dengan beberapa agenda lain yang juga penting dalam rencana hidup Anda
Tantangan yang Muncul
Meski banyak kelebihan atau nilai plus yang muncul saat Anda memilih kuliah di Bali, Anda juga harus menyadari tantangan yang muncul saat tinggal dan mengenyam pendidikan di sana. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut.
- Kemungkinan terjadinya culture shock akibat perbedaan nilai dan kondisi lingkungan di Bali. Hal ini karena masyarakat Bali mayoritas beragama Hindu dan memiliki tradisi yang masih dipegang kuat hingga sekarang
- Tidak tersedianya fasilitas kendaraan umum yang lengkap untuk berpindah dari satu lokasi ke lokasi lain dengan leluasa seperti di kota besar pada umumnya
- Pergaulan yang sangat terbuka sehingga harus disikapi dengan bijak agar tidak salah memilih teman atau lingkaran berkumpul
Beberapa Pendapat Netizen
Menarik juga untuk melihat pendapat netizen terkait hal ini. Dari akun @tanyarlfes di X, diunggah sebuah pertanyaan yang mengundang respon lebih dari 2,000 balasan. Unggahan tersebut adalah soal pertanyaan kenapa seseorang tidak memilih kuliah di Bali.
Beberapa jawaban yang menarik adalah sebagai berikut:
Baca Juga: 6 Perbedaan Masa Sekolah dan Kuliah: Persiapan Menuju Dunia Nyata
- Dari @acacic*** menyampaikan, ‘maaf sebelumnya, dulu pernah kepikiran kuliah di sini tp mengingat disana pergaulanya cukup bebas dan agak gmn gt jadilah ga pilih disini. Prefer kuliah di tempat lainnya aja’
- Dari @arly*** menyampaikan, ‘Jauh. trus kepikiran gimana klo bulan puasa di Bali. takut ga ada suasananya. orang jualan takjil dikit. jarang ada bukber.. coba yang kuliah di Bali, share pengalamannya pas ramadhan disana gimana’
Itu tadi sekilas mengenai plus minus kuliah di Bali yang dapat disampaikan dalam artikel ini, semoga bermanfaat.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
-
6 Perbedaan Masa Sekolah dan Kuliah: Persiapan Menuju Dunia Nyata
-
30 Penerbangan Dibatalkan Akibat Erupsi Gunung Lewotobi, BMKG Bali Beri Update Terkini
-
Mahasiswa Ini Ciptakan Aplikasi yang Hubungkan Orangtua-Anak Jarak Jauh, Raih Juara di Kompetisi Internasional
-
Adu Pendidikan Evelyn Hutani vs Arafah Rianti, Siapa yang Dipilih Steven Wongso?
-
5 Rekomendasi Kampus Swasta dengan Fakultas Kedokteran Terbaik
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
Terkini
-
6 Rekomendasi Obat Totol Jerawat Paling Ampuh dan Terjangkau, Bisa Dibeli di Apotek
-
Melangkah di Lembah Baliem: Trekking Menyusuri Keindahan Alam Papua
-
5 Pilihan Maskara Waterproof yang Wudhu Friendly, Tak Khawatir saat Salat
-
4 Rekomendasi Body Lotion Pria untuk Mencerahkan Kulit Belang dan Melembapkan
-
Profil B.M Diah: Tokoh Pers dan Pahlawan yang Selamatkan Draf Asli Teks Proklamasi
-
4 Sepatu Lokal Sekelas Adidas untuk Kegiatan Sehari-hari, Murah tapi Berkualitas
-
Berapa Total Sanksi Adat yang Diberikan ke Pandji Pragiwaksono? Segini Kisarannya
-
4 Rekomendasi Jam Tangan Outdoor Terbaik untuk Berpetualang, Fitur Lengkap Ada GPS
-
7 Cara Cerdas Memutar Uang Rp1 Juta agar Bisa Berkembang
-
7 Rekomendasi Tinted Sunscreen Lokal untuk Tutupi Bekas Jerawat dan Flek Hitam