Suara.com - Penonton serial Netflix Squid Game 2 pasti familiar dengan adegan The Recruiter (Gong Yoo) yang menawarkan dua pilihan kepada para gelandangan di taman. Ia memberi pilihan roti di tangan kanan, atau lotre di tangan kiri.
Menariknya, nyaris semua gelandangan itu memilih lotre yang hasilnya pun zonk semua.
Adegan 'Roti vs Lotre' ala serialKorea Selatan itu kemudian diuji oleh konten kreator Fannes Febryanto di Indonesia. Seolah menguji kebenaran serial yang menjadi inspirasinya, Fannes melakukan eksperimen sosial dan menunjukkan bahwa orang miskin yang terlibat banyak yang memilih lotre.
Untuk membuktikannya, Fannes keliling mencari orang-orang di jalanan seperti pedagang asongan dan pemulung untuk diajak bereksperimen. Sama seperti The Recruiter, Fannes memberikan dua opsi kepada orang-orang tersebut, yakni memilih hadiah berupa lotre dengan hadiah Rp1 juta atau sepotong roti.
Konten ini menimbulkan perdebatan panas di media sosial. Orang miskin disalahkan karena lebih memilih lotre ketimbang roti. Tapi sebenarnya, ada alasan lebih mendalam atas keputusan orang-orang tersebut.
Sosok eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan ikut mendalami isu tersebut. Anies memberikan analisis yang ia lakukan terhadap alasan mengapa orang-orang cenderung memilih mengundi nasib dengan memilih lotre ketimbang main aman dan memilih roti.
Lantas, seperti apa alasan yang mendasari orang miskin lebih memilih pilihan yang riskan?
The Broken Ladder (Tangga Sosial yang Patah)
Baca Juga: Nalar Anies soal Kemiskinan Dibandingkan dengan Gibran, Publik Kasihan: Jangan Disuruh Mikir...
Anies yang mendalami ilmu ekonomi semasa kuliahnya mencoba untuk menjawab alasan di balik hasil eksperimen Roti vs Lotre tersebut.
Mantan capres tersebut mengutip buku The Broken Ladder karya Keith Payne untuk menjawab latar belakang sosiologis dan psikologis dari pilihan orang-orang yang terlibat dalam eksperimen viral ala Squid Game.
Buku tersebut menjelaskan bahwa orang-orang yang hidup dalam ketimpangan atau kemiskinan cenderung mengambil risiko tinggi. Payne mengilustrasikan bahwa orang-orang miskin ingin melompati beberapa anak tangga sekaligus dengan mengambil risiko di tengah ketidakpastian.
"Payne menjelaskan teori sensitivitas risiko: orang yang hidup dalam ketimpangan cenderung mengambil lebih banyak risiko. Ketidakpastian dan keterbatasan membuat mereka berharap untuk “melompat” beberapa anak tangga sekaligus karena mendaki satu per satu tampak hampir mustahil," cuit Anies Baswedan di X (sebelumnya Twitter), dikutip Rabu (15/1/2025).
Tak jauh berbeda dari realita yang diamati dari eskperimen tersebut, orang-orang yang terlibat rela mengambil risiko karena mengalami bias atau kecenderungan berpikir seperti yang dipaparkan oleh Payne.
Dalam hal ini, orang-orang cenderung rela mengambil risiko kehilangan roti yang bisa ia makan dan memilih lotre -yang jika menang- bisa memberinya lebih banyak keuntungan. Memilih lotre, bagi sebagian orang, bukan merupakan jalan pintas, melainkan sebuah lompatan yang didasarkan oleh harapan.
Berita Terkait
-
Anies Pamer Makan Steak yang Tak Kena PPN 12 Persen, Netizen: Nyindir Siapa?
-
Nalar Anies soal Kemiskinan Dibandingkan dengan Gibran, Publik Kasihan: Jangan Disuruh Mikir...
-
Anies Baswedan Pamer Foto Era Kuliah, Ekspresi Teman Disorot: Tahan Ketawa?
-
Anies Pamer Momen Jadi Mahasiswa, Netizen Balas Pakai Foto Kelulusan Jokowi: Wisuda yang Mengubah Sejarah Indonesia
-
Anies Ikut Tren Pamer Foto Zaman Kuliah, Warganet Tantang Jokowi: Mau Lihat Lulusan UGM
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Belum Sebulan Diluncurkan, Penjualan Toyota Veloz Hybrid Tembus 700 Unit
Terkini
-
Daftar Skincare dan Makeup Gratis dari Sociolla di Promo Rangkaian 12.12, Cek Syaratnya!
-
6 Sepatu Running Ardiles untuk Performa Lari Maksimal, Merek Lokal Saingi Brand Luar
-
Manfaat Jalan Santai Pagi dan Sore, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan?
-
4 Krim Pencerah Wajah yang Harganya Murah dan Sudah BPOM, Mulai Rp30 Ribuan
-
Kombinasi Kulit Berminyak dan Dehidrasi, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
4 Manfaat Serum Wajah untuk Perawatan Kulit yang Perlu Diketahui
-
Zodiak Paling Hoki 10 Desember 2025: Cuan Meningkat, Asmara Kian Hangat!
-
Diskon Gede Akhir Tahun! Belanja Kebutuhan Harian di Sini Langsung Hemat 50%!
-
Ramalan Shio 10 Desember 2025: Ada Kabar Baik Jelang Akhir Tahun
-
Dari Pantai Pasir Putih Hingga Karnaval Spektakuler: Intip Kemeriahan Akhir Tahun di Pesisir Jakarta