Suara.com - Pakar feng shui Yulius Fang mengungkapkan beberapa tradisi masyarakat Tionghoa yang dihindari saat perayaan tahun baru Imlek. Menurutnya, tradisi ini telah diwariskan secara turun-temurun dan dianggap dapat mencegah kesialan di tahun yang baru.
"Ini bukan sekadar mitos, tetapi tradisi budaya Tionghoa yang sudah dilakukan dari generasi ke generasi. Tradisi ini adalah aturan tidak tertulis yang bertujuan baik dan sebaiknya dipatuhi," kata Yulius, dikutip dari Antara, Selasa (28/1/2025).
Yulius menjelaskan bahwa masyarakat Tionghoa biasanya ingin memulai tahun baru Imlek dengan hal-hal baik yang melambangkan keberuntungan. Makanan dan minuman yang disiapkan pun biasanya manis dan lezat untuk membawa energi positif.
"Mematuhi tradisi leluhur adalah cara untuk memulai tahun baru dengan baik agar terhindar dari keburukan," tambahnya.
Berikut adalah lima tradisi yang menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa sebaiknya dihindari selama perayaan Imlek:
1. Menyapu
Menyapu pada hari tahun baru Imlek dianggap bisa menyapu keberuntungan keluar dari rumah. Oleh karena itu, kegiatan bersih-bersih rumah disarankan dilakukan sebelum atau setelah hari perayaan.
2. Memotong atau Mencuci Rambut dan Kuku
Keberuntungan dipercaya akan ikut "terbuang" jika seseorang memotong atau mencuci rambut dan kuku pada hari Imlek. Untuk itu, kegiatan ini sebaiknya dilakukan sehari sebelum atau setelah hari perayaan.
3. Bicara Buruk
Hari tahun baru Imlek adalah momen untuk menyampaikan hal-hal baik. Ucapan buruk diyakini dapat membawa sinyal ketidakberuntungan untuk setahun ke depan.
4. Berkonflik dengan Orang Lain
Konflik selama perayaan Imlek dianggap bisa melenyapkan keberuntungan, seperti api kecil yang bisa membakar seluruh hutan. Oleh karena itu, orang disarankan menjaga hubungan baik dan menghindari pertengkaran.
5. Makan Bubur
Bubur sering dikaitkan dengan kesulitan hidup atau kemiskinan. Maka, masyarakat Tionghoa menghindari hidangan ini pada saat tahun baru Imlek dan lebih memilih menyantap makanan yang melambangkan keberuntungan.
Berita Terkait
-
Vihara Tertua di Banten Ramai Dikunjungi saat Imlek, Bukti Kerukunan Umat Beragama
-
Semangat Imlek di Vihara Dharma Bhakti: Menyelami Tradisi dan Harapan di Pecinan Tertua Jakarta
-
Waspada! Penipuan Online Berkedok Diskon Imlek 2025
-
Bolehkah Muslim Tionghoa Ikut Menghadiri Perayaan Imlek Keluarga? Ini Pendapat Buya Yahya
-
8 Potret Artis Rayakan Imlek bareng Keluarga, Ada yang Baru Ketahuan Mualaf
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Terpopuler: Jam Tangan hingga Cara Healing Unik Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa
-
6 Sifat Orang dengan Zodiak Pisces, Romantis tapi Mudah Terbawa Perasaan
-
Boleh Gak Sih Sering Gonta-ganti Skincare? Begini Penjelasan Dokter
-
Siapakah Istri Charlie Kirk dan Apa Pekerjaannya? Ini Profil Lengkapnya, Suami Tewas Ditembak
-
Apa Hukum Membunuh Nyamuk dalam Islam? Ini Penjelasannya
-
Bahaya Tren Minuman Manis, Dokter Wanti-wanti Risiko Diabetes dan Penyakit Kronis!
-
3 Pertanyaan Wajib Dijawab Sebelum Menikah, Jangan Buru-buru!
-
Mengapa Ustaz Khalid Basalamah Dipanggil KPK?
-
5 Tips Memadukan Hoodie Pria agar Terlihat Rapi dan Stylish
-
Profil Ram Chandra Poudel, Presiden Nepal yang Mundur usai Badai Demo dan Kontroversi