Dengan mengikuti panduan penggunaan yang tepat, kondom efektif mencegah kehamilan hingga 98 persen. Namun, banyak orang tidak menggunakannya dengan benar setiap saat.
Mereka mungkin memakainya terlambat, membiarkan penis di dalam vagina setelah ejakulasi, atau melakukan tindakan yang menyebabkan kondom robek. Dengan penggunaan yang umum, efektivitasnya sekitar 85 persen.
Kelebihan kondom:
- Efektif hingga 98 persen untuk mencegah kehamilan
- Melindungi dari penyakit menular seksual
- Mudah didapatkan di toko online, apotek, dan supermarket
- Kontrasepsi termurah daripada pilihan lain
Kekurangan kondom:
- Dapat robek saat berhubungan seks, yang dapat menyebabkan kehamilan dan penyakit menular seksual
- Dapat melorot atau terlalu ketat jika seseorang mengenakan ukuran yang salah
3. Spermisida: KB tambahan terbaik
Spermisida adalah zat yang berkerja untuk membunuh sperma. Ketika seseorang menggunakannya sebagai satu-satunya metode kontrasepsi, mereka perlu mengoleskan spermisida ke dalam vagina.
Dengan penggunaan yang umum, kegagalan spermisida sekitar 21 persen dari waktu. Karena itu, spermisida dapat menjadi pilihan bagi orang yang mencari perlindungan tambahan di samping metode lain, seperti kondom. Jadi, jadikan spermisida sebagai KB tambahan, bukan KB utama.
Kelebihan spermisida:
- Ketika seseorang menggunakan spermisida bersamaan dengan alat kontrasepsi lain, alat ini efektif untuk mengurangi kehamilan
- Tidak mengubah produksi hormon
Kekurangan spermisida:
Baca Juga: Prosedur Vasektomi yang Jadi Syarat Penerima Bansos ala Dedi Mulyadi
- Memiliki tingkat kegagalan yang tinggi ketika seseorang hanya menggunakan spermisida
- Untuk hasil terbaik, seseorang harus menggunakan alat kontrasepsi lain, yang mungkin akan menjadi mahal
4. Kesadaran kesuburan: Metode memantau ovulasi
Kesadaran kesuburan adalah metode yang berfokus pada pemantauan siklus menstruasi pasangan perempuan untuk menentukan waktu ovulasi. Dengan cara ini, pasangan dapat menghindari hubungan seksual selama masa subur ini.
Pria tidak dapat mempraktikkan metode ini sendirian. Namun, mereka dapat mendukung pasangan perempuan dengan memetakan siklus menstruasi, mempelajari pendekatannya, dan bekerja sama saat mereka perlu menghindari hubungan seksual.
Efektivitas kesadaran kesuburan sangat bervariasi. Jika seorang perempuan memiliki siklus menstruasi yang teratur dan dapat diprediksi, kemungkinan besar metode ini akan lebih efektif. Rata-rata, tingkat kegagalannya adalah 2–23 persen.
Kelebihan metode kesadaran kesuburan:
- Metode gratis untuk mengurangi risiko kehamilan
- Jika siklus menstruasi seseorang teratur, metode ini mungkin lebih efektif
Kekurangan metode kesadaran kesuburan:
Berita Terkait
-
Prosedur Vasektomi yang Jadi Syarat Penerima Bansos ala Dedi Mulyadi
-
KB Jadi Syarat Bantuan Pemerintah? Usulan Kontroversial Gubernur Jabar Dikaji Mensos!
-
Mensos Soal Ide Dedi Mulyadi Jadikan KB Vasektomi Syarat Terima Bansos: Kami Pelajari
-
Berapa Biaya Vasektomi? Dedi Mulyadi Jadikan Syarat Utama untuk Terima Bansos
-
Bagaimana Hukum Vasektomi dalam Islam? Dijadikan Dedi Mulyadi Syarat Utama Terima Bansos
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kabur dari Jakarta: Mengapa Kota Mandiri di Pinggiran Kini Jadi Rebutan Kaum Urban?
-
3 Rekomendasi Masker Rambut Andalan agar Lebih Sehat: dari Tipis Jadi Tebal!
-
Solidaritas Pasca-Banjir Bali, Merek Lokal Ini Ulurkan Bantuan untuk Ringankan Duka Warga
-
Peran Ahmad Assegaf Suami Tasya Farasya di MOP Beauty, Duduki Jabatan Vital
-
Cara Membersihkan Baju Putih Kelunturan, Modal Bahan Sederhana di Rumah
-
5 Rekomendasi Krim Malam Terbaik Mengandung Niacinamide, Bangun Tidur Kulit Lebih Cerah!
-
Lifestyle Terpopuler: Alasan Tasya Farasya Cerai, Skill Bahasa Inggris Menteri Pariwisata Digunjing
-
Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil dengan Sekarang, Hasil Natural Bikin Mewek
-
Beda Kekayaan Widiyanti Putri Wardhana dan Ni Luh Puspa, Menteri vs Wakil Menteri Pariwisata
-
Tolak Penawaran Jadi Menpora, Begini Rekam Jejak Karir Raffi Ahmad Sedari Muda