Suara.com - Di tengah ancaman pencemaran lingkungan akibat menumpuknya sampah plastik, muncul satu harapan besar: industri daur ulang. Tidak hanya sebagai solusi pengurangan volume sampah, sektor ini juga memainkan peran strategis dalam menggerakkan roda ekonomi sirkular di Indonesia.
Namun, seperti yang diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia (ADUPI), Justin Wiganda, industri ini menghadapi tantangan mendasar: kualitas dan pemilahan sampah.
"Yang sangat penting di industri daur ulang, sampah plastik itu tidak bisa kami daur ulang kalau tidak terpilah," ujar Justin. “Kalau saya spesialis pendaur ulang kantong kresek, saya gak bisa daur ulang botol PET, botol air mineral. Saya gak bisa dikasih ke saya, percuma.”
Artinya, kunci utama keberhasilan daur ulang plastik terletak pada keterpilahan jenis sampah dari sumbernya. Karena itu, plastik pascakonsumsi dengan nilai ekonomis rendah atau yang dikenal sebagai low value plastic menjadi salah satu tantangan terbesar.
Kemasan-kemasan fleksibel, berukuran kecil, atau yang telah terkontaminasi, sering kali tidak ekonomis untuk didaur ulang. Namun, dengan pendekatan yang tepat, bahan-bahan ini dapat diolah menjadi sesuatu yang lebih bernilai—seperti bahan baku untuk campuran aspal.
Dalam konteks inilah inisiatif memanfaatkan plastik daur ulang untuk infrastruktur jalan lahir. Sejak 2017, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan riset mendalam, termasuk melakukan studi banding ke India, yang telah lebih dulu menerapkan teknologi aspal plastik.
Dari riset tersebut, ditemukan bahwa sampah plastik tertentu bisa dicampurkan ke dalam aspal untuk meningkatkan daya tahan dan kualitas jalan.
Melihat potensi itu, PT Chandra Asri Pacific Tbk (Chandra Asri Group), perusahaan solusi energi dan kimia terkemuka di Asia Tenggara, terpanggil untuk berkontribusi lebih jauh.
Nicko Setyabudi, Circular Economy & Partnership Manager dari Chandra Asri, menjelaskan bahwa keterlibatan perusahaan bermula dari partisipasi dalam uji coba aspal plastik bersama Kementerian dan pemerintah daerah.
Baca Juga: Hari Lingkungan Hidup 2025: Dunia Bersatu Cari Solusi Atasi Polusi Plastik
“Dari situ kami melihat, ini kayaknya barang bagus nih. Kalau bisa dimanfaatkan secara baik, akan menambah jumlah sampah plastik yang bisa kita kelola,” ujar Nicko. Namun, prosesnya tidak instan.
Tim Chandra Asri melakukan serangkaian eksperimen untuk mengetahui kualitas campuran terbaik. “Kami coba lihat apakah ada perbedaan ketika plastiknya diolah dengan benar atau secara asal-asalan. Ternyata, kalau sampah plastiknya bersih dan komposisinya tepat, kualitas aspalnya juga maksimal.”
Hasil studi menunjukkan bahwa komposisi sekitar 5% plastik dalam campuran aspal memberikan hasil optimal.
Dengan keyakinan ini, Chandra Asri memulai uji coba di pabrik mereka di Cilegon pada 2018. Bahkan Justin Wiganda turut terlibat untuk memastikan bahwa bahan daur ulang tersebut dapat digunakan dengan baik dan sesuai spesifikasi.
Langkah ini bukan hanya soal eksperimen teknis. Di tahun 2018, dalam konferensi Our Ocean Conference di Bali, Chandra Asri membuat komitmen besar untuk membangun 100 kilometer jalan aspal plastik dalam waktu lima tahun.
Hasilnya? Pada 2023, target itu bukan hanya tercapai, tapi terlampaui—yakni 120,8 kilometer jalan aspal plastik berhasil digelar di berbagai daerah seperti Kudus dan Garut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Temuan 2025: Era Digital Ternyata Bikin Kita Makin Doyan Jajan
-
TMII Sambut Nataru dengan Konser Slank dan Ragam Aktivitas Budaya
-
5 Parfum Lokal Terbaik Wanita Usia 50 Tahun Wangi Elegan, Kado Spesial Hari Ibu
-
Festival Pop Culture jadi Ruang Ekspresi: Nonton Musik, Seni, dan Tari Cukup Satu Tiket
-
Petani Kediri Mulai Pakai Drone, Siap-Siap Menuju Pertanian Berkelanjutan
-
30 Contoh Ucapan Hari Ibu yang Menyentuh Hati: Bisa Dikirim ke Bunda atau Istri
-
6 Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 20 Desember 2025, Rezeki dan Mood Sama-Sama Naik
-
Bank Libur Natal Tanggal Berapa di Desember 2025?
-
5 Pilihan Model Sepatu Kanky yang Nyaman untuk Jalan Santai, Lari, dan Gaya Sehari-hari
-
4 Bedak Terbaik untuk Usia 40-an Hapus Kerutan dan Garis Halus, Cocok Jadi Kado Hari Ibu