Menciptakan taman depan yang cantik dan hemat air bukanlah ilmu roket. Kuncinya terletak pada pemilihan elemen yang tepat. Berikut adalah tiga pilar utama yang bisa Anda terapkan:
1. Ganti Hamparan Rumput dengan Alternatif Cerdas
Rumput gajah mini atau rumput jepang memang populer, namun keduanya adalah peminum air yang rakus. Pertimbangkan alternatif yang lebih cerdas dan bertekstur:
-Hardscape sebagai Aktor Utama
Gunakan batu koral putih, kerikil abu-abu, atau pebbles (batu lonjong) sebagai penutup tanah utama. Elemen ini secara instan memberikan tampilan yang bersih, modern, dan tidak memerlukan air sama sekali.
-Ground Cover Plants (Tanaman Penutup Tanah)
Pilih tanaman rambat seperti kriminil (Alternanthera ficoides) atau ubi hias (Ipomoea batatas) yang tumbuh rendah dan cepat menutupi permukaan tanah.
-Stepping Stones (Batu Pijakan)
Letakkan batu pijakan dari beton, kayu, atau batu alam untuk menciptakan alur jalan setapak yang fungsional dan artistik di antara area kerikil.
Baca Juga: Duel Gaya Populer: Minimalis Modern vs Scandinavian, Mana Lebih Hemat Biaya Renovasi?
2. Pilih "Superstar" Tanaman Tahan Kering
Inilah saatnya berkreasi dengan flora. Banyak sekali tanaman eksotis yang tidak hanya tahan banting tetapi juga memiliki bentuk yang unik dan menawan.
-Keluarga Sukulen dan Kaktus
Mereka adalah raja dan ratu taman hemat air. Pilih berbagai jenis seperti Lidah Mertua (Sansevieria), Agave, atau Kaktus Koboi.
Bentuknya yang skulptural berfungsi sebagai titik fokus yang dramatis.
-Perdu Hias Tahan Panas
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
No Kusam, Ini 5 Warna Lipstik yang Bikin Wajah Auto Cerah dan Awet Berjam-jam
-
Mengenal Apa Itu Beras Kernel yang Viral di TikTok, Apakah Aman Dikonsumsi?
-
Pakai Sunscreen Malah Bikin Wajah Jadi Abu-Abu, Apa yang Salah? Ini Kata Dokter
-
Ciri-Ciri Sepatu Nyaman untuk Lansia, Intip 4 Rekomendasinya yang Terbaik
-
15 Negara dengan Gaji Anggota DPR Tertinggi, Indonesia Termasuk?
-
Skincare Apa yang Bagus untuk Usia 40 Tahun ke Atas? Simak Tips Anti Aging yang Efektif
-
Profil Arindi Putry, Persit yang Viral Mainkan Keyboard Remix Koplo
-
12 Rekomendasi Sunscreen Anti Aging untuk Usia 40 Tahun ke Atas: Pilihan Terbaik, Harga Terjangkau
-
Profil Nono Anwar Makarim, Ayah Nadiem yang Pernah Jadi Garda Depan KPK
-
Perjalanan Karier Nadiem Makarim: dari Zalora, Bos Gojek, hingga Mendikbudristek yang Kontroversial