- Gerhana bulan total dapat dilihat pada Minggu 7 September hingga Senin, 8 September 2025 dini hari.
- Gerhana bulan akan berlangsung 1 jam 22 menit.
- Live streaming gerhana bulan total dapat diakses melalui tayangan yang disiarkan BMKG.
Suara.com - Fenomena gerhana bulan selalu menjadi peristiwa langit yang ditunggu-tunggu masyarakat. Pada Minggu malam, 7 September 2025, hingga Senin dini hari, 8 September 2025, masyarakat Indonesia kembali berkesempatan menyaksikan gerhana bulan total atau Blood Moon. Dapatkan link live streaming gerhana bulan total di akhir artikel ini.
Sederhananya gerhana bulan dapat terjadi ketika Bumi tepat berada di antara Matahari dan Bulan. Pada saat itu, cahaya Matahari yang seharusnya menerangi permukaan Bulan terhalang oleh Bumi. Bulan pun masuk ke dalam bayangan Bumi.
Namun, tidak setiap bulan purnama bisa terjadi gerhana. Hal ini disebabkan orbit Bulan yang sedikit miring terhadap orbit Bumi mengelilingi Matahari. Hanya ketika posisi ketiganya benar-benar sejajar, maka terjadilah gerhana.
Pada gerhana bulan total, Bulan sepenuhnya masuk ke bayangan inti Bumi (umbra). Menariknya, Bulan tidak akan tampak hilang atau gelap total.
Justru Bulan akan terlihat berwarna merah darah atau jingga kemerahan. Warna ini muncul akibat atmosfer Bumi membiaskan cahaya Matahari.
Cahaya dengan panjang gelombang pendek, seperti biru dan hijau, tersebar ke segala arah, sementara cahaya merah tetap menembus atmosfer dan mengenai permukaan Bulan. Inilah sebabnya fenomena ini dijuluki Blood Moon, sebuah momen ketika Bulan tampak menawan dengan rona merah keemasan yang memesona.
Gerhana Bulan Total September 2025
Tahun 2025 menjadi istimewa karena akan terjadi dua kali gerhana bulan total. Pertama berlangsung pada 13–14 Maret 2025, dan yang kedua akan hadir kembali pada 7–8 September 2025.
Peristiwa dua kali gerhana total dalam satu tahun merupakan kejadian langka, sehingga wajar jika masyarakat menantikannya.
Baca Juga: Panduan Lengkap Salat Gerhana Bulan 7 September 2025: Bacaan, Niat, dan Tata Cara
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gerhana bulan total September 2025 akan berlangsung selama lebih dari 5 jam, dengan fase totalitas sekitar 1 jam 22 menit.
Berikut adalah jadwal lengkapnya dalam Waktu Indonesia Barat (WIB):
Penumbra (P1): 22.26 WIB
Gerhana Sebagian (U1): 23.26 WIB
Totalitas Mulai (U2): 00.30 WIB (8 September)
Puncak Gerhana: 01.11 WIB
Totalitas Berakhir (U3): 01.53 WIB
Gerhana Sebagian Berakhir (U4): 02.56 WIB
Penumbra Berakhir (P4): 03.56 WIB
Dari catatan fase tersebut maka kita dapat menyaksikan rangkaian atau proses gerhana bulan dari sejak pukul 22.26 WIB hingga menjelang pukul 04.00 WIB dini hari. Fase puncak akan terjadi sekitar pukul 01.11 WIB, Bulan akan tampak merah sempurna.
Lokasi Terbaik untuk Menyaksikan
Secara umum, gerhana bulan total ini bisa diamati di seluruh wilayah Indonesia, asalkan cuaca mendukung. Bagi masyarakat di Papua bagian timur, fase akhir gerhana kemungkinan tidak terlihat karena Bulan sudah lebih dulu terbenam.
Berita Terkait
-
Panduan Lengkap Salat Gerhana Bulan 7 September 2025: Bacaan, Niat, dan Tata Cara
-
Gerhana Bulan Total 'Blood Moon' di Langit Indonesia: Bacaan Dzikir, Doa, dan Jadwalnya
-
Panduan Lengkap Tata Cara dan Niat Salat Gerhana Bulan Total 'Blood Moon' 7 September 2025
-
Fenomena Gerhana Bulan Total di Indonesia: Aman Jika Dilihat Tanpa Kacamata Khusus?
-
Tips Menyaksikan Gerhana Bulan Total 'Blood Moon' Hari Ini dari Rumah, Jangan Sampai Terlewat!
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Inovasi Kafe Ini Tawarkan Pengalaman Ngopi Premium Ala Gen Z
-
5 Parfum Aroma Teh yang Bikin Hati Adem: Serasa Meditasi Seharian
-
Apa Perbedaan Doa Iftitah Shalat Fardu dan Shalat Sunah? Ini Jawabannya
-
7 Cara Agar Rumah Bebas Nyamuk: Tips Praktis yang Ampuh dan Alami
-
6 Cara Agar Rumah Bebas Tikus: Tips Ampuh dan Mudah Dilakukan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik untuk Kulit Kusam, Harga Terjangkau dari Rp19 Ribuan
-
Jejak Kontroversi Abdul Kadir Karding: Viral Main Domino, Kini Kena Reshuffle
-
Latar Belakang Pendidikan Purbaya Yudhi Sadewa: Bergelar Doktor Ilmu Ekonomi, Gantikan Sri Mulyani
-
Deretan Bisnis Ashanty, Kini Toko Kue Lu'miere Bangkit Lagi
-
Gurita Bisnis Narji Cagur dan Istri, Hidup Makmur Jadi Juragan Sawah