- Jokowi resmi ditunjuk sebagai anggota Dewan Penasihat Global Bloomberg New Economy.
- Bloomberg New Economy adalah forum internasional yang mempertemukan pemimpin lintas sektor dengan fokus transformasi ekonomi.
- Lantas, apa saja peran Jokowi sebagai anggota Dewan Penasihat Global Bloomberg New Economy?
Suara.com - Presiden ke-7 RI, Joko Widodo atau Jokowi, resmi ditunjuk sebagai anggota Dewan Penasihat Global Bloomberg New Economy.
Berdasarkan pengumuman di laman resmi Bloomberg, Jokowi termasuk dalam jajaran 22 anggota dewan penasihat organisasi internasional ini.
Bloomberg New Economy adalah forum internasional yang mempertemukan pemimpin lintas sektor dengan fokus transformasi ekonomi, khususnya di negara berkembang.
Selain itu, forum ini menekankan kerja sama global dalam mencari solusi atas berbagai persoalan, mulai dari perdagangan, keuangan, hingga industrialisasi.
Dewan penasihat ini baru dibentuk pada April 2025 dengan tujuan memberikan arahan strategis menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
Lantas, apa peran Jokowi sebagai anggota Dewan Penasihat Global Bloomberg New Economy?
Peran Jokowi di Bloomberg
Jokowi resmi ditunjuk sebagai anggota Dewan Penasihat Global Bloomberg New Economy, dengan pengumuman resmi pada Selasa, 23 September 2025.
Bloomberg menyebut ayah dari Gibran Rakabuming Raka ini sebagai politisi, insinyur, dan pengusaha yang pernah menjabat presiden selama 10 tahun.
Baca Juga: Manuver Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Puan Maharani Bereaksi Dingin: Pemilu Masih Jauh
Mereka menekankan bahwa Jokowi adalah presiden pertama di Indonesia yang berasal dari luar militer atau elite politik.
Riwayat jabatannya mencatat Jokowi sebagai Wali Kota Surakarta (2005-2012), Gubernur DKI Jakarta (2012-2014), dan Presiden RI (2014-2024).
Selain itu, saat ini Jokowi juga tercatat menjabat sebagai Dewan Pengarah di Badan Pengelola Investasi Danantara.
Dewan penasihat ini dibentuk untuk memberi masukan strategis di tengah perubahan besar dalam perdagangan, investasi, teknologi, hingga krisis iklim.
Forum Global Bloomberg New Economy mempertemukan pemimpin pemerintahan dan perusahaan global untuk mencari solusi demi kesejahteraan bersama.
Pertemuan berikutnya dijadwalkan berlangsung di Singapura pada 19-21 November 2025, dengan tema Thriving in an Age of Extremes.
Jokowi duduk sejajar dengan sejumlah tokoh internasional, termasuk mantan Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo dan eks Perdana Menteri Italia Mario Draghi.
Kolega Jokowi juga termasuk CEO Apollo Global Management Marc Rowan, Wakil Direktur Pelaksana IMF Gita Gopinath, hingga Duta Aksi Iklim Singapura Ravi Menon.
Profil Singkat Jokowi
Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi, lahir di Surakarta pada 21 Juni 1961. Ia merupakan anak dari Noto Mihardjo dan Sujiatmi Notomihardjo.
Jokowi menikah dengan Iriana Joko Widodo dan dikaruniai tiga anak, yaitu Gibran Rakabuming Raka, Kahiyang Ayu, dan Kaesang Pangarep.
Karier politik Jokowi dimulai sebagai Wali Kota Solo, menjabat dari 2005 hingga 2012. Ia kemudian terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 2012 hingga 2014.
Jokowi lantas menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia ke-7 pada periode 2014–2019 dan kembali terpilih untuk periode 2019–2024.
Pendidikan Jokowi berawal dari SD Negeri 112 Tirtoyoso, kemudian melanjutkan ke SMP Negeri 1 Surakarta dan SMA Negeri 6 Surakarta.
Ia menempuh pendidikan tinggi di Universitas Gadjah Mada (UGM), Fakultas Kehutanan, sebelum meniti karier politiknya.
Sepanjang kariernya, Jokowi menerima berbagai penghargaan bergengsi. Pada 2024, ia memperoleh penghargaan Order of Zayed dari Presiden MBZ.
Berita Terkait
-
Kejagung Masih Buru Silfester Matutina, Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK
-
Manuver Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Puan Maharani Bereaksi Dingin: Pemilu Masih Jauh
-
Erros Djarot Bongkar Borok Politik Jokowi: Nepotisme dan Buzzer Rusak Demokrasi Indonesia?
-
PDIP Endus Siasat Jokowi di Balik Perintah Prabowo-Gibran 2 Periode: Mekanisme Penyelamatan Diri
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
Terkini
-
7 Prompt Gemini AI Foto Wisuda Sendiri, Hasil Estetik dan Timeless
-
Jadi Tempat Gibran Kuliah, Kampus MDIS Sebenarnya Ranking Berapa di Singapura?
-
Balas Dendam Kelas Sultan! Tasya Farasya Pakai Hermes Rp7,5 Miliar saat Gugat Suami Rp100 Perak
-
Tips dan Manfaat Pembiayaan Digital untuk Hidup Lebih Praktis
-
Ribut- Ribut Paha vs Dada, Mana yang Lebih Sehat dan Enak Dimakan?
-
Pengacara Muda Tasya Farasya Jadi Perbincangan, Siapa Sosok Sangun Ragahdo?
-
13 Prompt Gemini AI Siap Pakai untuk Ubah Foto Jadul Jadi HD, Langsung Jelas Seketika!
-
Tasya Farasya Hanya Minta Nafkah Anak Rp100 ke Ahmad Assegaf, Berapa Besaran yang Seharusnya?
-
Pastel Paradise: Koleksi Gingersnaps yang Bikin Anak Bebas Bergerak, Tetap Rapi dan Percaya Diri!
-
Viral! Pencuci Tray MBG Unboxing Gaji Pertama Sampai Terharu, Netizen: Lebih Besar dari Guru Honorer