Duduk Perkara Polemik Pembangunan Masjid di Tanah Sengketa
Kontroversi ini berawal dari transaksi jual beli tanah yang dilakukan oleh Taqy Malik dengan seorang pengusaha bernama Sirhan di kawasan Tanah Sereal, Bogor, Jawa Barat. Taqy diketahui membeli delapan kavling tanah dengan total nilai sebesar Rp9 miliar.
Namun, Taqy ternyata baru membayar Rp2,2 miliar, sedangkan sisanya sebesar Rp6,8 miliar belum dilunasi hingga batas waktu Juni 2023. Pihak penjual pun mennggugat Taqy atas dasar ingkar janji sebab tidak kunjung melunasi pembayaran sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.
Walaupun status tanah tersebut belum lunas seluruhnya, Taqy diketahui tetap membangun Masjid Malikal Mulki di atas dua kavling dari total delapan kavling yang masih berstatus dalam tanggungan pembayaran.
Kuasa hukum Sirhan pun menegaskan bahwa tanah yang belum lunas seluruhnya tidak sah untuk diwakafkan, sehingga Masjid Malikal Mulki yang berdiri di atasnya turut terseret dalam sengketa hukum.
Pengadilan Negeri Bogor menyatakan bahwa Taqy Malik wanprestasi alias ingkar kanji pada Juli 2024. Putusan ini kemudian dikuatkan oleh Pengadilan Tinggi Bandung pada Oktober 2024.
Polemik semakin memanas setelah Taqy diketahui menggalang donasi publik untuk menyelamatkan Masjid Malikal Mulki melalui gerakan ‘Rp30 ribu per orang’. Gerakan ini tentu saja menuai kritik apalagi setelahnya muncul dugan bahwa dana donasi tersebut digunakan untuk menutup utang pribadi Taqy terkait pembelian lahan.
Kuasa hukum Sirhan mengingatkan Taqy agar tidak menggunakan isu masjid sebagai tameng untuk meredam sorotan terhadap utang pribadi yang belum terselesaikan tersebut.
Walaupun belum memberikan klarifikasi dan penjelasan lebih lanjut, postingan Taqy di media sosial tersebut seakan memberikan sinyal bahwa ia sedang menyiapkan respons terkait tuduhan yang dilayangkan padanya.
Baca Juga: Punya Mobil Mewah dan Kuda, Taqy Malik Malah Minta Bantuan Masyarakat untuk Pembebasan Lahan Masjid
Kontributor : Rizky Melinda
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan
-
7 Sunscreen untuk Flek Hitam Usia 70 Tahun ke Atas, Rawat Kulit Tipis
-
Bukan Hanya Tren: Indonesia Pimpin Gerakan 'Slow Fashion' Global di BRICS+ Fashion Summit Moskow