Suara.com - Beredar luas di media sosial sebuah video dugaan kekerasan oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga berinisial DF.
DF kabarnya tidak hanya menampar, tetapi juga ditendang di salah satu bagian tubuhnya. Akibatnya, suasana belajar-mengajar di SMAN 1 Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten, lumpuh total pada Senin (13/10/2025).
Insiden penamparan tersebut disebut-sebut dilakukan sang Kepsek lantaran muridnya tersebut ketahuan merokok pada Jumat (10/10).
Hal ini tentu langsung mendapat perhatian warganet di media sosial. Banyak yang mencari tahu kejadian sebenarnya dan fakta-fakta di balik penamparan Kepsek terhadap muridnya ini.
Berikut beberapa fakta terkait kasus dugaan penamparan Kepsek SMAN 1 Cimarga terhadap muridnya, dirangkum dari berbagai sumber.
1. Sempat Tegur Murid dengan Bahasa Kasar
Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Banten, Luqman, mengungkapkan bahwa murid tersebut ketahuan merokok di kantin belakang oleh Kepsek SMAN 1 Cimarga. Bahkan, yang bersangkutan sempat menegurnya dengan bahasa yang kasar.
“Ngerokok di (kantin) belakang, ketahuan kepala sekolah, dan kepala sekolah mengingatkan dengan bahasa ‘goblok’ yang mungkin biasa di sana,” ujarnya.
Setelah ketahuan merokok, ILP kabarnya sempat kabur dan dikejar oleh Kepsek SMAN 1 Cimarga. Ketika ditangkap, Kepsek juga sempat menanyai ILP alasannya merokok, tetapi karena kesal ia pun memukul pipi siswa tersebut.
Baca Juga: Nasib Kepala SMA Negeri 1 Cimarga yang Tampar Siswa karena Ketahuan Merokok Bergantung Hasil Visum
2. Orang Tua Murid Tidak Terima
Video dugaan kekerasan yang beredar di media sosial tersebut tidak hanya menampilkan tamparan DF terhadap muridnya yang diketahui berinisial ILP yang berusia 17 tahun, tetapi juga menendangnya di salah satu bagian tubuhnya.
Merasa tidak terima anaknya ditempeleng dan ditendang, orang tua murid yang bersangkutan pun membuat laporan kepada Polres Lebak dengan harapan agar Kepala Sekolah tersebut dihukum.
“Saya enggak puas, enggak ridho sampai anak saya ditampar, saya pingin ke jalur hukum pokoknya,” ujar ibunda dari pelajar tersebut.
3. Ratusan Murid Mogok Belajar
Kasus ini rupanya semakin memanas. Sekian ratus murid diketahui mogok belajar pada Senin (13/10/2025) kemarin sebagai bentuk solidaritas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Busana Olahraga Modest: Tren yang Bikin Perempuan Makin Berani Bergerak
-
5 Rekomendasi Pelembap Sariayu untuk Ibu Rumah Tangga
-
5 Sepatu Lokal Carbon Plate Pesaing Nike dan Adidas, Mulai Rp300 Ribuan
-
5 Rekomendasi Paket Wisata Banyuwangi: Open Trip Snorkeling atau Naik Gunung
-
3 Rekomendasi Sepatu Lari Hoka Terbaik Diskon 70 Persen di Foot Locker
-
7 Rekomendasi Tumbler Rosca yang Murah, Lucu dan Menggemaskan
-
5 Paket Open Trip Jogja untuk Liburan Akhir Tahun, Mulai Rp200 Ribuan
-
Karier PR Zaman Now: Bukan Hanya Pintar Bicara, tapi Melek Data
-
Kamu Termasuk? Ini 3 Zodiak Paling Beruntung di Minggu Pertama Desember 2025
-
5 Sepatu Lari dengan Fitur Waterproof Cocok untuk Musim Hujan