Suara.com - Juara bertahan nomor figure skating perempuan di Olimpiade Musim Dingin, Kim Yu-na asal Korea Selatan (Korsel), telah cukup lama tiba dan berlatih di Sochi, Rusia. Pada Kamis (13/2/2014) lalu misalnya, dia menjalani latihan pertamanya di hadapan puluhan reporter, beserta sederet fotografer yang tak lupa merekam hampir setiap gerakannya di atas es.
Seusai latihan itu, Kim langsung ditanyai berbagai pertanyaan oleh para wartawan. Salah satu yang paling mengemuka adalah soal sosok yang disebut sebagai penantang utamanya, atlet tuan rumah berusia 15 tahun, Yulia Lipnitskaya. Untuk diketahui, berkat lompatan, putaran dan fleksibilitas tubuhnya, Lipnitskaya telah membantu Rusia memastikan perolehan medali emas nomor tim di cabang skating.
Nomor figure skating (individual) perempuan sendiri belum akan dimulai menjelang Rabu (19/2/2014) besok. Tapi, Lipnitskaya telah mengundang perhatian internasional, bahkan sejak bulan lalu ketika ia mampu memenangi Kejuaraan Eropa. Makanya kini, "duel" antara Lipnitskaya dan Kim barangkali bisa disebut sebagai persaingan paling dinanti di Sochi 2014.
Berbicara melalui penerjemah dalam wawancara di hadapan wartawan saat latihan perdana itu, Kim mengaku sudah menyaksikan penampilan Lipnitskaya di televisi pada kompetisi nomor beregu. Namun, atlet cantik berusia 23 tahun ini mengaku tidak ingin membandingkan dirinya dengan siapa pun.
Kim justru hanya menggarisbawahi bahwa Olimpiade Sochi akan menjadi yang kedua sekaligus yang terakhir baginya. Sementara bagi Lipnitskaya, ini justru menjadi yang pertama. "Maknanya tentu berbeda," ujar Kim singkat.
Sosok asal Korsel ini sendiri berpeluang menjadi atlet perempuan ketiga setelah Sonja Henie dari Norwegia (1928, 1932, 1936) dan Katarina Witt dari Jerman Timur (1984, 1988), yang mampu memenangi medali emas minimal dua kali berturut-turut. Akan halnya Lipnitskaya, jika menang, dia akan menjadi peraih emas termuda sejak Tara Lipinski yang juga berusia 15 tahun saat mengalahkan Michelle Kwan di Olimpiade Musim Dingin 1998 di Nagano, Jepang.
"Untuk menyingkirkan seorang juara Olimpiade dari podium teratas, akan membutuhkan usaha keras," komentar Kristi Yamaguchi, peraih medali emas di Olimpiade 1992.
"Yu-na harus melakukan beberapa kesalahan jika Lipnitskaya hendak mengalahkannya. Tapi, itu bisa saja terjadi," tambahnya. (New York Times)
Berita Terkait
-
Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Debut Sensasional Bocah 15 Tahun! Ardana Cikal Bidik Olimpiade usai Sabet Emas SEA Games
-
Raih Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Alihkan Fokus ke Olimpiade
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres