Suara.com - Dengan busana minim, seorang aktivis penyayang hewan menggelar aksinya di depan kantor maskapai penerbangan Air France di Anson Road, Singapura, Kamis (27/3/2014) siang waktu setempat.
Ashley Fruno, aktivis dari kelompok advokasi Masyarakat untuk Perlakuan Etis kepada Hewan (Peta) hanya mengenakan sepotong celana dalam saja dalam aksinya. Bagian tubuh lainnya hanya berbalut cat berwarna putih, biru dan merah yang menyimbolkan logo maskapai Air France. Ashley juga membawa sebuah spanduk bertuliskan "Hentikan Kekejaman Terhadap Kera".
Aksi ini digelar sebagai protes kepada Air France. Menurut Peta, maskapai asal Perancis tersebut adalah satu-satunya maskapai yang masih mengangkut kera untuk eksperimen.
"Air France adalah satu-satunya maskapai besar di dunia yang masih mengangkut kera untuk tujuan percobaan laboratorium," sebut kelompok Peta Asia dalam sebuah pernyataan.
Maskapai lain, China Southern Airlines sudah memutuskan untuk tidak lagi mengangkut primata hidup untuk kepentingan eksperimen laboratorium. Selama bertahun-tahun Peta berjuang secara agresif untuk melawan pengiriman kera dan primata lain untuk keperluan itu. (The Strait Times/New York Times)
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang