Suara.com - Perdana Menteri Malaysia Najib Razak memastikan, laporan awal tentang kasus hilangnya pesawat Malaysia Airline MH370 akan dirilis pekan depan. Pengumuman yang dilakukan Najib ini merupakan sebuah kejutan karena sebelumnya pemerintah Malaysia menolak untuk mengumumkan hasil laporan awal itu kepada publik.
Laporan itu sudah lebih dulu dikirim pemerintah Malaysia kepada Organisasi Penerbangan Sipil Internasional.
“Saya telah mengarahkan tim penyelidik internal yang terdiri dari para ahli penerbangan untuk melihat laporan awal itu dan kemungkinan laporan itu akan dirilis pekan depan,” kata Najib kepada CNN.
Meski sudah hilang selama tujuh minggu, Najib menolak untuk menyatakan MH370 telah hilang selamanya.
“Untuk beberapa saat, mungkin saya akan menyatakan itu. Tetapi, saat ini saya harus memperhitungkan perasaan dari keluarga penumpang dan anda tahu bahwa mereka sudah mengungkapkan secara terbuka untuk tidak menerima informasi tentang jatuhnya MH370 sampai mereka melihat bukti nyata,” ujar Najib.
Bulan lalu, otoritas Malaysia mengirimkan pesan pendek kepada keluarga penumpang yang menyatakan tidak ada satu pun penumpang MH370 yang selamat. Pesawat MH370 hilang sejak 8 Maret lalu, 40 menit setelah lepas landas dari bandara internasional Kuala Lumpur.
Pesawat yang membawa 239 penumpang itu didua berbalik arah menuju Samudera Hindia dari rute seharusnya yaitu menuju Beijing. (Dailymail/CNN)
Berita Terkait
-
Satu Dekade Berlalu, Malaysia Kembali Cari Pesawat MH370 yang Hilang Misterius
-
Terseret Kasus Pencucian Uang, Istri Mantan Perdana Menteri Malaysia, Rosmah Mansor Bebas
-
Broken Ridge Dimana? Diduga Kuat Jadi Lokasi Jatuhnya Pesawat MH370
-
10 Tahun Tragedi MH17, Luka Lama Belum Sembuh, Keadilan Masih Dicari
-
Gunung Ruang Meletus, Puluhan Penerbangan di Malaysia dan Singapura Dibatalkan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta