Suara.com - Dengan terus dominannya para pebalap Mercedes dari seri ke seri balapan Formula 1 (F1) tahun ini, para pembalap Red Bull sebagai pesaing terdekat pun mau tak mau mengakui keunggulan lawannya itu.
Setidaknya, Sebastian Vettel dan Daniel Ricciardo sudah mengakui jika mobil-mobil tim Mercedes memang luar biasa kencang.
"Balapan tidak terlalu terasa menegangkan, meskipun saya tidak tahu bagaimana keadaan di belakangku. Mungkin ada lebih banyak pertarungan (di belakang sana) dan lebih banyak yang bisa dilihat oleh penonton. Namun bagi tim kami, ini hasil yang bagus," ungkap Ricciardo yang finish di posisi ketiga, mengomentari balapan mereka di Sirkuit Catalunya, Minggu (11/5/2014) waktu setempat.
"Kami tahu kami tak akan dapat mengejar Mercedes, tapi kami yakin kami punya performa lebih baik daripada pembalap lain di belakang. Makanya sebelum balapan pun kami sudah bilang jika urutan ketiga sudah akan cukup bagus," sambungnya yang mengaku masih merasa canggung naik ke podium, terutama lantaran capaian podiumnya di GP Australia lalu dibatalkan.
"(GP) Monaco akan oke-oke saja bagi kami, dan semoga kami bisa lebih mendekati tim Mercedes di sana. Itu akan menarik, dan kami akan mencoba semaksimalnya untuk mengejar mereka," tambah Ricciardo.
Hal senada pun disampaikan oleh Vettel, rekan Ricciardo di Red Bull yang menyusulnya di tempat keempat di Catalunya.
"Secara umum, saya kira inilah hasil terbaik yang bisa kami dapatkan hari ini. Start tidak begitu bagus dan saya harus kehilangan posisi, tapi kemudian saya bisa kembali ke posisi saya di perjalanan. Daniel membalap dengan bagus hari ini, dan saya rasa dari sudut pandang tim, posisi tiga dan empat adalah pencapaian terbaik kami hari ini," ujarnya.
"Mercedes sangat kuat; mereka punya mesin fenomenal, dua pebalap yang sangat bagus, mobil yang sangat bagus, serta tim yang sangat bagus pula. Mereka melakukan pekerjaan dengan baik, jadi rasanya salah jika mengeluh dan protes soal betapa dominannya mereka. Mereka bekerja lebih dibanding tim lain saat musim dingin, dan karenanya pantas berada di posisinya," tambah Vettel.
"Semoga saja, dari sudut pandang kami, secepatnya kami akan memberi mereka kesulitan. Itu motivasi kami. Saya harap pada waktunya kami bisa mengejar, dan seperti saya bilang, bisa mulai memberi mereka tekanan dan persaingan ketat," tandasnya. (Formula1.com)
Berita Terkait
-
Komunitas MBOIG Tunjuk Ketua Umum Baru Jalankan Organisasi
-
Mobil Ajak Komunitas dan Fans F1 Nobar GP Abu Dhabi 2025 Bersama Lumcor Experience
-
Kalah 2 Poin Saja, Max Verstappen Tetap Bangga Meski Gagal Rebut Gelar Juara Dunia F1 2025
-
Lando Norris Kunci Gelar Juara Dunia Formula 1 2025
-
Ogah Pusing, Max Verstappen Anggap Gelar Juara Dunia Tidak Terlalu Penting
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?