Suara.com - Siang ini, Jumat (16/5/2014), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi menyerahkan hasil Rapimnas 10-12 Mei 2014 berupa dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) di Pemilu Presiden 2014.
Bertempat di kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, dukungan diserahkan secara langsung oleh Ketua Umum PPP Suryadharma Ali kepada Prabowo Subianto dengan terlebih dahulu membaca Al Fatihah.
Sebelum menyerahkan dukungan, dalam pidato, Suryadharma mengingatkan Prabowo bahwa dukungan dari PPP ini tidak mudah didapatkan.
“Lika-likunya sangat luar biasa dan dukungan ini bukanlah dukungan tanpa makna,” kata Suryadharma.
Suryadharma mengatakan ulama PPP menaruh harapan besar bangsa Indonesia akan jauh lebih maju di tangan Prabowo
Prabowo diharapkan dapat membuat revolusi kesejahteraan sebagaimana yang diinginkan masyarakat Indonesia, kata Suryadharma.
“Tentu untuk mencapai itu perlu terobosan-terobosan yang kuat, namun terukur. Dengan demikian, harapan yang demikian lama berada di hati sanubari masyarakat Indonesia, pada periode yang akan datang, betul-betul bisa muncul,” ujar Suryadharma.
Suryadharma menambahkan, dirinya dititipi ulama untuk menyampaikan kepada Prabowo bahwa kelak setelah menang Pilpres, Prabowo dapat mengemban tugas luhur. Antara lain, tugas memajukan sektor pendidikan, kesehatan, pertanian, kemandirian pangan, energi, dan pembangunan lintas agama.
Para ulama, kata Suryadharma, juga menggarisbawahi kerusakan yang terjadi pada saat ini, khususnya kerusakan moral, mental, dari sebagian masyarakat sendiri. Hal itu, hendaknya juga menjadi perhatian Prabowo.
Selanjutnya, Suryadharma mengatakan untuk saat ini, Indonesia masih tertinggal dari bangsa lain, tapi bukan berarti tidak bisa menjadi bangsa unggul.
“Kita banyak masalah, bukan berarti tidak ada solusi. Oleh karenanya, berbagai persoalan yang dihadapi oleh bangsa kita pada saat ini kita punya keyakinan Prabowo dapat menyelesaikannya,” kata Suryadharma.
PPP berharap Prabowo dapat menuntaskan berbagai persoalan tersebut. Suryadharma memahami tentu saja tidak mudah untuk melaksanakannya. Tapi, PPP optimistis Prabowo bisa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Prabowo Sindir Orang Pintar Jadi Pengkritik, Rocky Gerung: Berarti Pemerintah Kumpulan Orang Bodoh?
-
Imigrasi Ketapang Periksa 15 WNA China Usai Insiden Penyerangan di Tambang Emas PT SRM
-
Ketua DPD RI Salurkan Bantuan Sembako, Air Bersih, dan Genset ke Langsa Aceh
-
PLN Fokus Perkuat Layanan SPKLU di Yogyakarta, Dukung Kenyamanan Pengguna Saat Libur Nataru
-
Polda Banten Ikut Turun, Buru Fakta di Balik Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon
-
Serikat Pekerja Ajukan Tiga Tuntutan Perbaikan Rumus UMP 2026
-
Kasus Impor Pakaian Bekas Ilegal, Dittipideksus Bareskrim Juga Sita 7 Bus
-
Kehadiran Gus Ipul dan Pj Ketum PBNU di Lokasi Bencana Aceh Tuai Sorotan Warga NU
-
Usai Gus Yaqut, KPK Akui Akan Panggil Gus Alex dan Bos Maktour
-
BGN Sebut Limbah MBG Bisa Diolah Jadi Kredit Karbon dan Jadi 'Cuan'