Suara.com - Pemimpin junta militer Thailand Prayuth Chan-ocha telah mendapat dukungan dari petani dalam melakukan kudeta. Bahkan, para petani meminta junta militer untuk melakukan hal yang lebih banyak lagi untuk mereka sebelum menggelar pemilihan umum.
Sebelumnya, junta militer berjanji akan menjadikan pembayaran uang kepada petani sebagai prioritas utama. Enam bulan lalu, pemerintah Thailand menetapkan skema subsidi beras lokal yang kontroversial.
Pemerintah belum membayar subsidi yang seharusnya diberikan kepada petani. Dengan cairnya dana tersebut, maka petani bisa memulai lagi untuk bertanam.
“Saya menunggu selama enam bulan untuk pembayaran ini. Selama penantian itu, saya berhenti bertani,” kata salah satu petani Prasarn Jangtubtim.
Menteri Keuangan Thailand mengungkapkan, separuh dari dana yang akan diberikan kepada petani akan ditalangi oleh pemerintah sedangkan sisanya sebesar 1,5 miliar dolar Amerika melalui pinjaman.
Seorang manajer bank di Ayutthaya mengungkapkan, perintah untuk memberikan uang tunai kepada petani dikeluarka satu hari setelah militer melakukan kudeta, Kamis lalu.
“Jumat lalu, kami menerima surat elektronik dari bank sentral bahwa uang akan disediakan untuk diberika kepada petani,” kata Ratchapong Thanomwam, manajer Bank Agriculture and Agricultural Co. (AFP/CNA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Kaleidoskop Satu Dekade Shopee: Menciptakan Dampak Bagi Ekosistem melalui Inovasi & Kolaborasi
-
Mendagri dan Menko PMK Bahas Kebutuhan Masyarakat Aceh Tamiang dan Aceh Timur Pascabencana
-
Pemprov DKI Kirim 27 Ton Bantuan ke Korban Bencana Sumatera
-
Tiga Koridor TransJakarta Terdampak Imbas Truk Hantam Separator di Dua Halte
-
Pemulihan Sumatra hingga Kampung Haji, Ini 3 Arahan Prabowo di Hambalang
-
Hasil TKA Pelajar SMA Sederajat Jeblok Parah, Pemerintah Didesak Evaluasi
-
Link CCTV dan Kapal Pelabuhan Merak untuk Pantau Arus Mudik Nataru 2025 Real-Time
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total