Suara.com - Calon presiden (capres) nomor urut dua, Joko Widodo (Jokowi), dipanggil Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk keduakalinya, hari ini, Kamis (5/6/2014).
"Pasti ke sini, Pak Jokowi semaksimal mungkin pasti datang. Karena katanya di sini (Bawaslu) waktunya bisa dimolorkan. Nah, Jokowi ini ngejar dari Papua, bila terkejar. Di sini (Bawaslu) juga kan bisa terima tidak sesuai jam kerja," kata Tim Kampanye Jokowi-JK, Aria Bima, di kantor Bawaslu, Jalan Thamrin, Jakarta Pusat.
Jokowi dipanggil Bawaslu terkait pernyataannya saat berada di kantor KPU usai mengambil nomor urut peserta pilpres, 1 Juni 2014. Selain itu, ia dipanggil menyangkut dugaan kampanye di luar jadwal yang ditetapkan KPU, melalui media elektronik.
Menurut jadwal Bawaslu, Jokowi dimintai klarifikasi pada pukul 16.00 WIB nanti.
Menurut Aria Bima, pernyataan Jokowi agar masyarakat memilih nomor urut dua saat mengambil nomor urut di KPU merupakan bentuk kegembiraan. Pernyataan itulah yang kemudian dianggap pelanggaran atau curi start kampanye.
Aria Bima menilai hal itu tidak menjadi masalah.
"Setiap ngambil nomor, kan akan memanfaatkan, dan ditunjukkan dengan kegembiraan perolehan nomor yang dia dapat," kata Aria Bima.
Hari ini, Jokowi masih berada di Papua untuk kampanye perdana. Sedangkan wakilnya, Jusuf Kalla (JK), kampenye di Aceh.
Pada panggilan pertama Bawaslu, Jokowi tidak hadir dan diwakili oleh tim pengacara Alexander Lay.
"Jokowi-JK ada agenda lain, datang ke Bawaslu untuk klarifikasi karena ada tuduhan kampanye dini, diundang untuk itu. Kemarin undangan dua hari atau sehari sebelumnya. Jadwalnya sudah dibuat (agenda kampanye) nanti kul 13.00 WIB tidak bisa hadir. Disampaikan adalah surat tertulis dan klarifikasi," kata Alex.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini