Suara.com - Orlando Burcham (11), menulis surat buat Perdana Menteri Australia Tony Abbott soal pandangannya terhadap pernikahan gay dan menyebut Abbott ‘menyedihkan’ karena menolak pernikahan sesama jenis.
Abbott, yang sebenarnya memiliki saudara perempuan seorang gay, sangat berkeras tidak pernah menyetujui dan melawan UU Pernikahan Gay di sejumlah negara bagian Australia.
Lucunya, ibu Orlando adalah salah seorang penasihat Partai Liberal, dimana Abbott adalah salah seorang pemimpinnya.
Orlando memposting suratnya secara terbuka di facebook dan laman online untuk sengaja mendapat respon langsung dari Abbott.
Dalam surat terbuka itu, dia mempertanyakan alasan Abbott yang tidak menyetujui pernikahan gay yang sebetulnya justru untuk meraih kebahagiaan.
“Karena sebagian besar warga Australia justru gembira menikah. Jadi kenapa anda melarang gay menikah di negeri yang indah ini?” tulis Orlando.
Dia mengakui kalau ibunya adalah seorang gay yang merupakan anggota Partai Liberal pendukung Abbott dan terpaksa menikah di New York, Amerika.
“Sangat menyedihkan kalau anda melarang gay di Australia menikah,” tegas Orlando.
Orlando bahkan sempat menyindir kalau Abbott terpilih menjadi Perdana Menteri bukan untuk mewakili golongan, tapi mewakili seluruh warga.
“Anda terpilih mewakili negara, bukan dirimu sendiri,” sindir Orlando.
Di kalimat terakhirnya dia mengharapkan agar PM Australia yang dijuluki ‘mad monk’, atau ‘biarawan sinting’ oleh sejumlah media, bersedia untuk mengubah pandangannya.
“Saya berharap anda mengubah pandangan anda,” tutup Orlando.
Abbott sendiri bersedia merespon dengan tulisan tangan langsung yang disampaikan kepada Orlando.
Dalam surat balasannya, Abbot menyampaikan kalau sikapnya justru mempertahankan posisi Pemerintah Federal Australia untuk membela UU Pernikahan 1961.
“Pandangan pribadi saya adalah untuk mendukung definisi pernikahan yang sudah ada,” jelas Abbott. (News.com.au)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Aksi Culas Bos Pangkalan Elpiji Terbongkar, Oplos Tabung Gas hingga Raup Rp70 Juta Saban Bulan
-
Singgung Sorotan Negatif Program MBG di Media Sosial, DPR Desak Pemulihan Kepercayaan Publik
-
Dapur MBG Penyebab Keracunan di SDN Gedong Tak Bersertifikat, Komnas PA Tuntut Tanggung Jawab Hukum
-
Anggota DPR Desak 'Rebranding' Program Makan Bergizi: 'Gratis'-nya Dihapus, Konotasinya Negatif
-
22 Siswa SDN 01 Gedong Diduga Keracunan MBG, Pramono Anung Enggan Berkomentar
-
Tinjau Langsung Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Begini Pesan Menag Nasaruddin Umar
-
Marak Kasus Keracunan, Komnas PA Tolak Guru Jadi Bahan Uji Coba Sampel MBG
-
Gelar Aksi di Monas, Ibu-Ibu Kritik MBG: 8.649 Anak Keracunan Bukan Sekadar Angka Statistik!
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis
-
Takjub Adab Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir, Amien Rais Terenyuh: Buat Saya Artinya Dalam