Suara.com - Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Jawa Tengah telah menyiapkan rambu-rambu lalu lintas yang akan dipasang pada jalur-jalur alternatif mudik Lebaran tahun ini.
"Rambu-rambu lalu lintas untuk jalur alternatif sudah kami siapkan dan tinggal dipasang," kata Kepala Dishubkominfo Jateng Urip Sihabudin di Semarang, Jumat (13/6/2014).
Ia menjelaskan bahwa jalur alternatif yang melintas di sepanjang Provinsi Jateng itu ada di tiga titik yakni jalur pantai utara, jalur pantai tengah, dan jalur pantai selatan.
Menurut dia rambu-rambu yang disiapkan oleh jajarannya itu berupa rambu peringatan dan rambu batas jalan kalau ada perbedaan ketinggian jalan.
"Kondisi beberapa jalur alternatif di Jateng saat ini sedang dalam pengerjaan agar pada arus mudik nanti bisa dilewati secara lancar oleh para pemudik," ujarnya.
Urip memastikan bahwa pada H-7 Lebaran 2014, semua jalur alternatif sudah bisa digunakan oleh pemudik, meskipun ada perbedaan ketinggian jalan karena adanya pengerjaan perbaikan jalan.
"Terkait dengan hal itu, seluruh pengerjaan perbaikan jalur alternatif di lapangan harus sudah dihentikan pada H-10 Lebaran," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Ketua MPR Ahmad Muzani Prihatin Ledakan di SMAN 72: Desak Polisi Ungkap Motif
-
Kena OTT Bareng Adik, Ini Identitas 7 Orang yang Dicokok KPK Kasus Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko
-
Tokoh NU Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Dosanya Lebih Banyak!
-
Pemerintah Dicap Tutup Mata atas Kediktatoran Soeharto, Rezim Nazi Hitler sampai Diungkit, Kenapa?
-
Banyak Siswa SMAN 72 Korban Bom Rakitan Alami Gangguan Pendengaran, 7 Dioperasi karena Luka Parah
-
OTT di Ponorogo, KPK Tangkap Bupati Sugiri Sancoko, Sekda, hingga Adiknya
-
Istana Buka Suara Soal Pro dan Kontra Usulan Soeharto Jadi Pahlawan
-
Tiba di KPK, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Bungkam Soal OTT Terkait Jual Beli Jabatan
-
Prabowo Siap Beri 1,4 Juta Hektare Hutan ke Masyarakat Adat, Menhut Raja Juli Ungkap Alasannya!
-
Rezim Bredel Media, Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Berbahaya Bagi Demokrasi dan Kebebasan Pers!