Suara.com - Polisi belum bisa memastikan adanya tindak pidana dalam kasus kematian seorang siswa SMA 3 Jakarta, Arfiand Caesar Al Irhami (15). Hal itu dikatakan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat.
"Masih belum ada kesimpulan, apakah betul terjadi tindak kekerasan? Dan belum diketahui penyebab lebam-lebam yang ada pada tubuh korban. saat ini masih proses lidik," kata Wahyu dikonfirmasi suara.com, Minggu (22/6/2014).
Wahyu juga menambahkan, berdasarkan otopsi luar, memang terjadi memar dan membuat paru-paru mengalami tekanan dan pendarahan.
"Tapi itu masih sementara berdasarkan otopsi luar. Kita harus memastikan penyebab kematian dengan autopsi dalam, dengan melihat cairan, darah dan sebagainya. Hasil autopsi dalam itu menunggu satu minggu kemudian," tuturnya.
Arfiand Caesar Al Irhami mengembuskan nafas terakhirnya pada Jumat 20 Juni lalu sekira pukul 12.00 WIB. Sebelumnya, Arfiand sempat dirawat di Rumah Sakit MMC, Kuningan Jakarta Selatan, selama 12 jam. Arfiand ikut dalam kegiatan ekstra kulikuler pecinta alam di sekolahnya ini, beberapa waktu lalu.
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO