Suara.com - Calon Presiden nomor urut 2, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan politik luar negeri harus didukung oleh ketahanan nasional yang kuat. Setidaknya, untuk mendapatkan ketahanan nasional yang kokoh, terdapat empat pokok yang harus dilakukan. Pertama perlindungan TKI, perlindungan sumber daya alam, produktivitas, dan keamanan regional kawasan.
Tak cuma itu, Jokowi juga akan meningkatkan kesejahteraan para personel ketahanan nasional. Utamanya TNI dan keluarganya. Baru setelah itu, dirinya akan memperkuat alutista dan memodernisasikan peralatan dan industri pertahanan nasional.
Sementara soal politik luar negeri, Jokowi langsung membahas soal Palestina. Dia tegas mendukung bahwa Palestina harus berdaulat. Juga wajib masuk sebagai anggota PBB.
"Palestina harus menjadi negara berdaulat dan menjadi anggota PBB," tegas Jokowi.
Tak cuma itu, Jokowi juga akan memperkuat tiga strategi diplomasi luar negeri. pertama anterpemerintah, anterpelaku bisnis dengan pelaku bisnis, dan antarmasyarakat indonesia dengan negara lain.
"Geopolotik dari barat ke asia harus dihadapi. kita harus menangkan pertarungan samudera dan pertarungan maritim. Indonesia harus jadi poros maritim, harus menang di laut," katanya.
Berita Terkait
-
Dampak Debat Capres 2024, Anies Baswedan Jadi Idola Bocah Kelas 5 SD di Australia
-
Cuitan Lawas Anies Soal Jokowi Viral Lagi, Netizen: Anies Saja Ketipu, Apalagi...
-
Terseret Kontroversi Fufufafa, Adab Gibran Ngomporin saat Prabowo Debat Capres Diungkit Lagi: Pantes...
-
Soroti Debat Capres AS, Paus Fransiskus: Donald Trump dan Kamala Harris Menentang Kehidupan
-
Debat Panas Pilpres AS: Kamala Harris Klaim AS Tanpa Pasukan di Zona Konflik, Benarkah?
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN
-
Salah Sasaran! Niat Tagih Utang, Pria di Sunter Malah Dikeroyok Massa Usai Diteriaki Maling
-
BNI Apresiasi Ketangguhan Skuad Muda Indonesia di BWF World Junior Mixed Team Championship 2025
-
Debt Collector Makin Beringas, DPR Geram Desak OJK Hapus Aturan: Banyak Tindak Pidana
-
Lagi Anjangsana, Prajurit TNI Justru Gugur Diserang OPM, Senjatanya Dirampas
-
Menteri Haji Umumkan Tambahan 2 Kloter untuk Antrean Haji NTB Daftar Tunggu Jadi 26 Tahun
-
Bulan Madu Maut di Glamping Ilegal, Lakeside Alahan Panjang Ternyata Tak Kantongi Izin