Suara.com - Ketua Umum Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia M Jusuf Kalla mengatakan DMI ingin mengembangkan masjid seperti zaman Rasulullah Muhammad SAW, yakni sebagai pusat ibadah sekaligus muamalah. Menurutnya hal itu akan membuat keseimbangan antara dunia dengan akhirat.
"Sebagai Ketua DMI saya berupaya bagaimana masjid bisa seperti zaman Rasulullah, selain tempat ibadah juga pusat kegiatan muamalah. Jadi ada keseimbangan antara dunia dan akhirat," katanya dalam kuliah subuh di Masjid Raya Baiturahman, Banda Aceh, Kamis (26/6/2014).
Menurut Jusuf Kalla di era kepemimpinannya sekarang DMI ingin menyeimbangkan antara kepentingan dunia dan akhirat, antara ibadah dan muamalah seperti perdagangan, pertanian, perikanan, usaha dan lain sebagainya.
Karena itu, kata dia, masjid juga selain pusat dakwah tapi juga digunakan untuk kegiatan duniawi lainnya.
"Upaya ini harus menjadi gerakan bersama. Makanya masjid-masjid kita akan kita gerakkan. Kita minta nanti bank-bank syariah masuk ke masjid-masjid untuk menggerakkan ekonomi umat," kata dia.
Jusuf Kalla juga menjelaskan bangsa Indonesia harus bersyukur karena di banyak negara Islam masih berkonflik.
"Alhamdulillah Indonesia sangat damai. Karena itu kita harus bersyukur. Apa itu bersyukur? Melaksanakan hal-hal yang menjadi kewajiban kita. Apa itu, melakukan kemajuan kita bersama," kata Jusuf Kalla. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Penuhi Permintaan Publik, Dasco: Dana Reses Per Anggota DPR Dipangkas Rp 200 Juta
-
Tari Jaipong Meriahkan Aksi Buruh KASBI di Depan DPR RI
-
Kampung Bahari Digeruduk BNN: 18 Orang Diciduk, Target Operasi Kakap Diburu
-
Targetkan Rumah dengan Lampu Menyala Siang Hari, Dua Residivis Pembobol Rumah Kosong Ditangkap
-
Residivis Spesialis Rumah Kosong Beraksi Lagi di Jakarta Barat: Lampu Menyala Jadi Incaran!
-
Prabowo Bicara Budaya 'Kuyu-kuyu' Pemimpin, Minta Masyarakat Hormati Jokowi: Jangan Dihujat!
-
Puan Blak-blakan Soal Aturan Masuk DPR: 'Kayak ke Rumah Kalian, Tok Tok Tok.. Assalamualaikum'
-
Prabowo Bantah Dibayangi-bayangi Jokowi: Beliau Tak Pernah Titip Apa-apa, Ngapain Takut?
-
Didakwa Rugikan Negara Rp1,25 T, Eks Dirut ASDP Beberkan Kalkulasi Untung di Persidangan
-
Guru Besar UI Sebut Polri Wajib Diawasi Ketat! Ini Alasannya...