Suara.com - Calon presiden nomor urut 2 Joko Widodo atau biasa disebut Jokowi melakukan ziarah ke makam Presiden RI Soekarno di Blitar, Jawa Timur, pada tengah malam.
Mengenakan kemeja motif kotak-kotak dan didampingi oleh ajudannya, Jokowi tiba di lokasi Jumat (27/6/2014) tepat tengah malam. Ratusan warga dan simpatisan terlihat sudah ramai berkumpul menunggu kedatangan capres tersebut.
Jokowi bergegas berjalan menuju pusara Bung Karno. Hanya segelintir orang yang mendampinginya masuk ke area makam. Beberapa warga, termasuk wartawan yang ingin meliput dilarang masuk oleh petugas.
Jokowi hanya sekitar 15 menit di sana lalu terlihat melangkah keluar dari area makam. Di gerbang makam, dia sempat berhenti untuk berfoto sekaligus bersalaman dengan warga dan simpatisan. Setelah itu dia kembali melanjutkan perjalanan.
Mantan Walikota Solo ini mengatakan kunjungan tersebut dilakukan untuk mendoakan almarhum Presiden Soekarno yang merupakan pahlawan sekaligus proklamator kemerdekaan RI.
"Ziarah ini bukan dalam rangka apa-apa, ya untuk mendoakan saja. Ingat ya, Bung Karno itu proklamator RI, pahlawan kita," katanya.
Dia tidak menjelaskan lebih jauh alasan yang membuatnya datang tengah malam.
"Ingin mendoakan. Kalau kita berziarah, ya artinya mendoakan. Makanya, kalau saya datang ke makam Bung Karno, itu bukan berarti apa-apa. Itu semata-mata ziarah, dan saya ingin berdoa untuk beliau," kata Jokowi. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
Terkini
-
IKAHI Sumut Turun Tangan, Kebakaran Rumah Hakim PN Medan Bukan Sekadar Musibah Biasa?
-
Geledah Rumdin Gubernur Riau Abdul Wahid usai Tersangka, KPK Cari Bukti Apa Lagi?
-
Miris! Kakak Adik di Kendal 2 Minggu Cuma Minum Air, Tidur Bersama Jasad Ibu Demi Wasiat
-
Terbongkar! Segini Uang 'Jatah Preman' yang Diterima Gubernur Riau, KPK Beberkan Alirannya
-
Warga Protes Bau Tak Sedap, Pemprov DKI Hentikan Sementara Uji Coba RDF Rorotan
-
Pasca OTT, KPK Bergerak Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Gubernur Riau Plesiran ke Inggris-Brasil Pakai Duit 'Jatah Preman', Mau ke Malaysia Keburu Diciduk
-
Soeharto Bakal Dapat Gelar Pahlawan Nasional? Legislator Minta Penilaian Berimbang dan Komprehensif
-
Lewat 1x24 Jam Pasca-OTT, Dalih KPK Baru Umumkan Gubernur Riau Tersangka: Masalah Teknis, Bukan...
-
Bappenas Sebut Penerapan Manajemen Risiko Menjadi Arah Baru Dalam Tata Kelola Pembangunan Nasional