Suara.com - Duduk di tengah kemacetan yang parah mungkin adalah sensasi terburuk di dunia dan perusahaan sistem navigasi TomTom mengetahui hal tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan navigasi itu membuat indeks kemacetan tiap tahun dan merilis survei yang dilakukan di Cina.
Dengan cerita menyeramkan soal polusi udara yang disebabkan oleh kendaraan bermotor, kemacetan juga seburuk yang diperkirakan. Peneliti menemukan bahwa pengendara di Cina menghabiskan waktu setara dengan sembilan hari kerja pertahun terjebak macet.
Melihat data tahun 2013, berdasarkan TomTom, kota yang memiliki kemacetan paling buruk adalah Tianjin dengan kemacetan rata-rata 56 persen, bukan Shanghai yang merupakan kota bisnis terbesar di Cina.
Menurut perhitungan perusahaan tersebut, waktu tempuh yang dibutuhkan naik 56 persen dibandingkan dengan waktu tempuh saat tidak ada macet.
Perhitungan tersebut semakin besar hingga 95 persen saat sore hari, membuat waktu tempuh menjadi dua kali lipat. Dua kota lainnya yakni Hangzhou dan Beijing memiliki kemacetan rata-rata 47 persen dan 43 persen.
Cina sudah berusaha untuk mengurangi kemacetan namun belum berhasil. Shanghai menduduki peringkat ketujuh dalam daftar, sudah mencoba banyak cara mulai dari dendan hingga pengaturan registrasi kendaraan.
Seperti dikutip laman Autoblog, banyak warga yang melakukan urbanisasi untuk mencari pekerjaan dan hal tersebut semakin membuat jalanan semakin padat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Agensi Wajib Setor Uang buat Kuota Haji Khusus, KPK Ungkap Liciknya Pejabat Kemenag: Sewenang-Wenang
-
Diduga Oknum Polisi Perintah Bebaskan Pencuri Motor: Motor Kamu Ada Dua Kan?
-
CEK FAKTA: Benarkah Purnawirawan TNI Gelar Demo Tuntut Pemakzulan Gibran?
-
Demo 10 September 2025: Aktivis-Mahasiswa Demo di Polda Metro Buntut Penangkapan Delpedro Cs
-
KPK Ungkap Dugaan RK Terima Uang Hasil Korupsi Pengadaan Iklan di BJB
-
PSI Jakarta Ungkap Aksi Nyata Jawab Tuntutan 17+8, Apa Saja?
-
Baru Sehari Jabat Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Didemo dan Didesak Dicopot
-
Mengenal Lebih Dekat Puteri Komarudin, Sosok Disebut Jadi Menpora Gantikan Dito
-
Ustaz Khalid Ngaku Jadi Korban Agen Travel Muhibbah dalam Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Susul Kasus Jokowi, Roy Suryo Pertanyakan Ijazah Gibran