Suara.com - Seorang bankir di Cina, Li Jianhua bejerja hingga ajal merenggut nyawanya. Setelah 26 tahun menolak untuk berpesta dan bergaul dengan orang-orang di sekeliling, Li akhirnya meninggal ketika tengah mengerjakan sebuah laporan.
Dia belum sempat menyelesaikan laporan itu ketika menghembuskan nafas terakhirnya. Cina merupakan salah satu negara yang tengah menghadapi epidemic kerja berlebihan. Sekitar 600 ribu orang di Cina mati karena bekerja terlalu berlebihan. Radio China Internasional menyebut, 1.600 orang di Cina meninggal tiap hari karena overworked.
Media sosial Weibo hampir setiap hari berisi keluhan tentang pekerjaan yang terlalu berat. Selain itu, media sosial itu juga sering mengabarkan tentang karyawan yang meninggalkan karena bekerja berlebihan. Mulai dari pekerja berusia 24 tahun di Ogilvy Public Realtions Worldwide Inc, auditor berusia 25 tahun di Pricewaterhouse Coopers LLP hingga kepala disainer perancang pesawat di AVIC Shenyang Aircraft Corp.
“Apa gunanya bekerja berlebihan apabila anda akhirnya meninggal,” kata salah satu pengguna Weibo, yang mengatakan bosnya menyuruh karyawan untuk menghabiskan lebih banyak waktu untuk pekerjaan.
“Cina merupakan negara dengan ekonomi yang tengah meningkat dan orang masih percaya dengan etos kerja keras,” kata Jeff Kingston, Direktur Asian Studies di Universitas Temple di Tokyo. (Bloomberg)
Berita Terkait
-
Indonesia Telanjang Digital di Depan Cina: Kalau Mereka Matikan Internet Hari Ini, Selesai Kita
-
Pemerintah Pusat Siap Jadi 'Bankir' Pemda dan BUMN Jika Kekurangan Duit
-
Menko Airlangga: Banyak Bankir Panas Dingin, Ada Apa?
-
30 Tahun Tanpa Perawatan, Rusun Bidara Cina Kondisinya Memprihatinkan
-
6 Ramalan Shio Hari Ini 14 Agustus 2025: Kabar Baik dan Ujian Datang Bersamaan
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah