Suara.com - Sebanyak empat anak dan dua lelaki dewasa tewas akibat gempuran tank Israel di bagian timur Jalur Gaza pada Jumat (18/7/2014) malam. Itu adalah serangan mematikan kedua Israel terhadap anak-anak.
"Anak-anak tersebut berusia antara dua hingga 13 tahun. Mereka tewas dalam tiga insiden terpisah akibat gempuran tank Israel," kata juru bicara layanan darurat Ashraf al-Qudra.
"Sementara lelaki dewasa itu tersebut terbunuh akibat serangan tank di Rafah, di bagian selatan Gaza. Adapun seorang lagi yang diketahui bernama Yusef Astal meninggal di Rumah Sakit Nasser, akibat luka tembak," ujarnya.
Dengan kematian tersebut jumlah korban meninggal pada hari ke-11 pertempuran Israel dan kelompok Hamas Palestina bertambah jadi 280 orang di Gaza.
Adapun di kubu Israel, dua orang, yakni satu sipil dan seorang tentara, dilaporkan meninggal akibat serangan roket Hamas.
Seperti diketahui, sejak 8 Juli, Israel telah menghujani wilayah di tepi pantai Palestina dengan serangan-serangan udara, sebelum akhirnya mengerahkan pasukan darat Kamis lalu. Mereka menghancurkan jejaring terowongan yang digunakan para militan Hamas melancarkan serangan-serangan lintas-batas. (Antara/AFP)
Berita Terkait
-
5 Potret Miss Palestina dengan Gaun Bergambar Al-Aqsa, Bikin Dunia Terpukau
-
Legislator PKB Beri Peringatan Keras ke Prabowo: Awas Jebakan Israel di Misi Pasukan Perdamaian Gaza
-
Suara Lantang Pep Guardiola Dukung Palestina: Dunia Jangan Tutup Mata
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Heimir Hallgrimsson Sebut Israel Layak Disanksi
-
Profil Melanie Shiraz, Miss Israel 2025 yang Jadi Sorotan karena Tatapan ke Miss Palestina
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional