Suara.com - Sidang perdana Perkara Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) diwarnai teguran dari Hakim Konstitusi, Rabu (6/8/2014).
Hakim Ketua MK Hamdan Zoelva kali ini menegur pengunjung sidang sesaat setelah sidang dimulai.
Pantauan suara.com, peristiwa itu terjadi saat pihak Prabowo-Hatta memperkenalkan diri. Kuasa Hukum Prabowo-Hatta yang memperkenalkan diri, membuat suasana ruang sidang MK riuh.
Mahendratadatta saat itu menyebutkan nama Prabowo, Prabowo pun berdiri. Sontak pengunjung sidang langsung bertepuk tangan.
Mendengar ruang sidang riuh, Hamdan Zoelva menegur pengunjung yang bertepuk tangan. Dia langsung melarangnya supaya sidang ini tetap berjalan dengan baik.
"Aturannya, tidak boleh tepuk tangan. Jadi kami mohon tidak tepuk tangan," kata Zoelva.
Sidang kali ini merupakan sidang perdana atas gugatan tersebut. Agendanya, sidang ini adalah pendahuluan, yaitu pembacaan permohonan gugatan oleh pihak pengugat.
Kubu Prabowo-Hatta mengajukan gugatan terhadap penetapan hasil pemilu Presiden 2014 yang dilakukan KPU pada 22 Juli lalu. Gugatan dilayangkan oleh kubu Prabowo-Hatta karena ditemukannya dugaan pelanggaran yang terjadi secara sistematis, tersetruktur dan masif di beberapa Provinsi di Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian
-
Mendagri: Pemerintah Hadir Penuh Tangani Bencana di Sumatera