Suara.com - Gubernur negara bagian Missouri, AS, Jay Nixon, Sabtu (16/8/2014) waktu setempat menetapkan status keadaan darurat di kawasan Ferguson, menyusul ketegangan rasial yang melanda kawasan pinggiran di St Louis itu.
Warga melancarkan aksi protes terhadap polisi yang menembak mati seorang remaja berkulit hitam, Michael Brown pada 9 Agustus lalu. Nixon memerintahkan pemberlakuan jam malam mulai tengah malam hingga pukul 05:00 pagi, Sabtu (16/8/2014) waktu setempat.
“Ini sebuah ujian. Kita tidak bisa membiarkan niat jahat dari segelintir orang merusak niat baik dari banyak," kata Nixon. kepada wartawan. Nixon menegaskan kini mata dunia melihat ke Ferguson, menunggu bagaimana kasus penembakan yang menewaskan Michael Brown ini akan diselesaikan.
Ketegangan mereda pada Kamis, setelah Nixon menyerahkan tanggung jawab keamanan di jalan-jalan Ferguson dari polisi setempat ke unit patroli jalan raya. Sebelumnya selama empat malam berturut-turut pecah bentrokan antara demonstran dengan petugas anti huru hara.
Tapi pada Jumat (16/8/2014) waktu setempat kemarahan publik kembali meledak setelah polisi mengeluarkan pernyataan yang mengatakan Brown telah ditetapkan menjadi tersangka perampokan dalam kasus perampokan di sebuah toko, pada saat kematiannya.
Kepala polisi Ferguson, Tom Jackson kemudian mengakui bahwa aparatnya (yang berkulit putih) tidak menyadari remaja itu tersangka pelaku, dan sebenarnya sudah mendekati Brown karena ia (Brown, red) berjalan menyusuri tengah jalan dan memblokir lalu lintas.
Tak kurang Presiden Barack Obama meminta Departemen Kehakiman AS dan FBI untuk ikut menyelidiki kematian Brown. Keluarga Brown sudah meminta masyarakat tenang. Protes berlangsung damai, namun pada Jumat tengah malam, sekelompok orang dikabarkan 'menyerbu' toko tempat Brown diduga melakukan perampokan saat ia tewas ditembak. (independent.co.uk)
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Naik Maung, Prabowo Keliling Monas dan Sapa Warga Sebelum Pimpin Upacara HUT TNI
-
Monas Dibanjiri Warga, Tank Tempur Jadi Rebutan Spot Foto untuk Anak-Anak di HUT ke-80 TNI
-
Penampakan 200 Motor Baru, Siap Jadi Doorprize Utama di HUT ke-80 TNI di Monas
-
Kebakaran di Glodok Plaza pada Sabtu Malam, Api Berkobar di Kios HP Lantai Bawah
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya