Suara.com - Menjelang putusan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) yang akan dibacakan Kamis (21/8/2014), Polri akan menambah dua ring pengamanan. Sebelumnya selama berlangsung jalannya persidangan PHPU, hanya ada tiga ring pengamanan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, selama dua pekan terakhir, ada 2.100 personel untuk tiga ring pengamanan. Sedangkan untuk besok akan ada tambahan menjadi 4.000 personel untuk mengamankan lima ring.
"Besok ditambah dua ring, ring empat dan ring lima. Untuk besok sampai 4.000 personil dan kemungkinan ditambah," ujar Hendro di Gedung MK, Jakarta, Rabu (20/8/2014).
Hendro menerangkan, ring satu berada di dalam gedung, yakni di balkon, ruang sidang pleno maupun lantai dasar. Ring kedua meliputi halaman Gedung MK, kemudian ring tiga ada di jalan Merdeka Barat, dan ring tambahan yaitu ring empat dan lima untuk peningkatan dan pengamanan arus lalu lintas.
Aparat yang bersiaga ini, lanjut Hendro tidak dipersenjatai. Mereka hanya menggunakan gas air mata untuk menghalau massa bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Selain itu, kendaraan taktis juga disiagakan aparat kepolisian di antaranya barracuda dan water cannon.
"Juga disiagakan dua anjing pelacak serta enam ekor yang bersweeping di depan dan belakang Gedung MK," katanya.
Untuk kordinasi dengan TNI, Hendro mengatakan akan dilakukan bila diperlukan. TNI dalam hal ini bersiaga sesuai dengan kebutuhan Polri.
"Untuk Gabungan TNI ada on call," katanya.
Saat ini, menurutnya kondisi masih kondusif, belum ada potensi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Untuk ancaman nggak ada. Potensi banyak massa yang dikhawatirkan ada bom dan kerusuhan sudah disiapkan pola pengamanan dan Alhamdullilah sampai saat ini masih kondusif," tutur Hendro.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?