Suara.com - Banyak korban pemerkosaan dan pelecehan seksual yang sulit lepas dari trauma. Namun, mahasiswi Amerika Serikat yang satu ini berupaya melawan trauma tersebut sekaligus berjuang mencari keadilan yang tidak didapatkannya.
Emma Sulkowicz, demikian nama mahasiswi semester akhir di Columbia University tersebut. Mahasiswi seni berusia 21 tahun itu memilih cara yang tak biasa untuk memperjuangkan keadilan atas dirinya, yang adalah korban pemerkosaan.
Emma selalu membawa kasur matras ke mana-mana sebagai bentuk protes lantaran lelaki yang memperkosa dirinya masih belajar di kampus tersebut. Emma bertekad akan terus mengusung matrasnya jika si pelaku masih bebas berkeliaran.
Menurut Emma, memang kasur itu tak terlalu berat. Namun, baginya, apa yang ia alami lebih berat dari yang terlihat.
Aksi Emma ini ia jadikan pula sebagai bagian penelitian skripsinya yang ia namakan sebagai "Mattress Performance" atau "Carry That Weight". Emma mengatakan, kerap kali ia mendapat tawaran dari orang-orang yang ingin membantu dia mengusung matras tersebut, dan Emma tidak dapat menolaknya.
Peristiwa pemerkosaan yang menimpa dirinya terjadi di hari pertama dirinya masuk tahun kedua perkuliahan pada tahun 2012 silam. Ia melaporkan aksi bejat yang dilakukan seorang mahasiswa itu kepada pihak sekolah. Bahkan, ada dua orang mahasiswi lain yang melaporkan di pelaku. Namun, laporannya tak pernah ditanggapi pihak Universitas. Alasan yang diberikan selalu sama: "si mahasiswa tidak terbukti bertanggung jawab".
Satu setengah tahun kemudian, Emma melaporkan perihal pemerkosaan itu kepada polisi. Namun, hingga kini, sebagaimana dirilis oleh Columbia Spectator, kasus Emma belum diselidiki dengan serius.
Beberapa waktu kemudian, Emma bersama 23 mahasiswa lainnya mengajukan tuntutan kepada Columbia University karena dianggap tak sungguh-sungguh menangani kasus pelecehan seksual.
Namun, apa yang dilakukan Emma banyak mendapat dukungan dari para mahasiswa. Kisahnya juga dimuat dalam media-media besar sekelas Time dan The New York Times. (USA Today/CBS)
Berita Terkait
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Berkontribusi bagi Keamanan dan Kesejahteraan, BPJS Kesehatan Masuk Nominasi Nobel Perdamaian
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
KPK Ungkap Korupsi JTTS Direncanakan Bintang Perbowo Jauh Sebelum Jadi Bos Hutama Karya
-
Kepala SMAN 1 Cimarga Tampar Murid Gegara Merokok, Ratusan Siswa Mogok Belajar
-
Mempelai Pria Ini Gagal Patahkan Batako Pakai Kepala, Endingnya di Luar Dugaan
-
'Mangkir Berjamaah?' 4 Saksi Korupsi Digitalisasi SPBU Kompak Absen dari Panggilan KPK
-
Kalah Praperadilan, Kubu Nadiem 'Sentil' Hakim Cuma Hitung Alat Bukti Tidak Uji Substansi
-
Tragis! Mahasiswa Unpad Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu, Mobil Hangus Terbakar
-
Dorong Pengembangan Energi Hijau, Pemda Bengkulu Dukung PLN Kembangan PLTP Hululais & Kepahiang
-
Tak Akan Kunjungi Israel, Ternyata Begini Agenda Asli Presiden Prabowo Usai KTT Perdamaian Gaza