Suara.com - Sejumlah pesawat militer dari berbagai negara pada Minggu (28/9/2014) menyerang empat kilang minyak di Suriah yang menjadi sumber pendanaan kelompok ISIS/IS.
Pesawat militer koalisi internasional yang dipimpin Amerika Serikat itu juga menyerang sejumlah pos komando ISIS di kota Raqo, Suriah.
"Indikasi awal menunjukkan bahwa serangan berlangsung sukses," kata Komando Pusat Amerika Serikat dalam pernyataan tertulis.
Serangan pada Minggu itu merupakan bagian dari upaya koalisi internasional untuk memotong pendanaan ISIS. Sebelumnya pada Kamis, bom juga dijatuhkan di infrastruktur minyak yang sudah dikuasai militan Islam.
Sebagian besar ladang minyak Suriah saat ini memang dikuasai oleh ISIS.
"Setidaknya tiga kilang minyak yang dikuasai Daulah Islam hancur. Kelompok tersebut selama ini mengolah minyak dan menjualnya ke pembeli Turki untuk mendanai operasi," kata organisasi Syrian Observatory for Human Rights.
Sebelum diserang, sejumlah pakar memperkirakan bahwa ISIS mendapatkan dana sekitar tiga juta dolar AS (atau sekitar Rp36 miliar) setiap hari dari penjualan minyak. (AK/Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian