Suara.com - Pengelola butik lingerie di Adelaide, Australia harus berurusan dengan pihak berwenang setelah ketahuan menjual alat bantu seks tanpa izin. Berdasarkan undang-undang, toko penjual barang-barang kebutuhan seks dilarang berdiri di kawasan niaga yang ramai.
Honey Birdette, toko lingerie itu baru saja berdiri di Rundle Mall, sebuah pusat perbelanjaan di Adelaide. Ternyata, toko yang memiliki slogan "butik sensualitas pertama" itu tidak hanya menjual pakaian dalam seksi alias lingerie. Mereka juga memajang alat bantu seks seperti vibrator, buku-buku erotis, serta perlengkapan seks lainnya.
Pengelola pun dituduh melanggar undang-undang pembangunan. Pasalnya, menurut peraturan, toko penjual alat bantu seks dilarang berdiri di kawasan ritel yang ramai pengunjung. Apalagi, kawasan tersebut juga jadi tujuan belanja keluarga.
Menurut pengakuan pendirinya, Eloise Monaghan, toko yang sudah memiliki 37 cabang di seluruh Australia itu memang mengalami peningkatan permintaan menyusul meledaknya penjualan novel erotis seperti Fifty Shades of Gray.
Kehadiran butik itu di Rundle Mall juga sudah menuai kritik. Beberapa kali, anak-anak sekolah berseragam masuk ke dalam toko yang memajang alat bantu seks di etalasenya itu.
Anggota dewan kota yang membidangi perencanaan dan tata kota Adrian Stokes mengaku telah meminta pengelola butik mengajukan permohonan izin usaha menjual barang-barang terkait.
"Toko itu telah diminta untuk mengajukan permohonan pembangunan lain sebagai bentuk persetujuan atas penjualan barang-barang lain yang tidak disebutkan dalam surat permohonan awal mereka," kata Adrian seperti dikutip The Advertiser. (Adelaidenow)
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Viral Alat Bantu Seks Wanita di Rumah Ahmad Sahroni, Faktanya Mengejutkan!
-
Bagaimana Peranti Asmara Membantu Kehidupan Seksual Pasangan?
-
Polisi Sita Alat Bantu Seks hingga 3 Pucuk Senpi dari Tersangka yang Cekoki Remaja Open BO hingga Tewas
-
5 Mainan Seks Paling Aneh: Permen Blowjob Hingga Dildo Glow in The Dark
-
5 Hal Sederhana yang Bahaya Bagi Kesehatan Vagina, Dari Semprot Parfum Sampai Pakai Sex Toy
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP