Suara.com - Anggota Fraksi Demokrat DPR Ruhut Sitompul mendorong KPK segera menemukan alat bukti untuk memastikan apakah Ketua DPR periode 2014-2010, Setya Novanto, tersangkut kasus hukum atau tidak.
"Saya selaku mitra dari KPK di dalam memproses dua alat bukti itu sangat susah. Tapi kita mesti acungi jempol buat KPK apabila sudah ada dua alat bukti untuk menjadikan tersangka, lalu terdakwa, dan terpidana," kata Ruhut di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta (3/10/2014).
Pernyataan Ruhut untuk menanggapi Ketua KPK Abraham Samad yang menyesal DPR memilih Setya Novanto menjadi ketua. KPK sangat menginginkan pemimpin DPR yang terpilih adalah orang yang bersih dan tidak punya keterkaitan dengan kasus-kasus hukum.
Ketika Setya Novanto terpilih, Ruhut mengaku sempat khawatir.
"Karena dia sudah menjadi ketua DPR, kita berdoa saja tidak ada dua alat bukti itu," ujar Ruhut.
Ruhut tidak bisa membayangkan kalau Ketua DPR sampai ditahan KPK.
"Nah itu, segeralah (KPK) jemput bola. Tapi kalau sekarang, kalau ketemu ngeri aku. Tak terbayangkan, lembaga yang membawa-bawa nama rakyat ini, kalau tahunya ketuanya ada permasalahan hukum," ujar Ruhut.
Setya Novanto adalah anggota DPR yang sudah beberapa kali diperiksa KPK sebagai saksi untuk sejumlah kasus hukum.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional