Suara.com - Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengutuk keras pemenggalan sandera Inggris Alan Henning yang dilakukan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
"Henning bekerja untuk membantu meningkatkan kehidupan rakyat Suriah dan kematiannya adalah kehilangan yang sangat besar bagi mereka, bagi keluarganya dan rakyat Inggris," ujar Obama dalam pernyataannya.
Obama menegaskan, Amerika Serikat akan berusaha menyeret para pelaku pembunuh Alan ke pengadilan.
"Bersama dengan koalisi luas sekutu dan mitra, kami akan terus melakukan tindakan pasti untuk menurunkan kemampuan dan akhirnya menghancurkan ISIL," kata Obama seperti dikutip Xinhua.
Kelompok ISIS mengaku bertanggung-jawab di dalam satu rekaman video yang memperlihatkan pemenggalan pekerja bantuan yang berkebangsaan Inggris, Alan Jenning, Jumat (3/10/2014).
Alan Henning yang awalnya adalah seorang pengemudi taksi di Salford, dekat Manchester disandera ISIS sejak 2013. Dia berada di dalam satu rombongan bantuan untuk pengungsi Suriah ketika ditangkap kelompok garis keras tersebut.
Lisa Monaco, penasihat Obama mengenai kontra-terorisme, mengatakan Amerika Serikat telah melihat video itu, dan sedang menilainya. Dia menambahkan pembunuhan tersebut adalah contoh nyata mengapa Pemerintah Obama bergerak untuk menghancurkan kelompok itu.
Sebelumnya, ISIS telah memenggal dua wartawan AS James Foley dan Steven Sotloff serta pekerja bantuan dari Inggris David Haines. (Antara/Xinhua-OANA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram