Suara.com - Lettu Inf Ali Okta Pulonggono, Komandan Pos TNI di Pirime, Kabupaten Lanny Jaya, Papua, akhirnya dievakuasi ke Jayapura, Selasa (14/10/2014), untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.
Kapendam XVII Cenderawasih, Kolonel Inf Rikas, kepada Antara mengatakan bahwa korban yang mengalami luka tembak di paha bagian kiri itu, kini mendapatkan perawatan intensif di RS Tentara Marthen Indey.
Korban yang sempat mendapat perawatan di RSUD Tiom itu, terluka saat terjadi baku tembak antara anggota TNI dan Brimob. Aksi baku tembak yang terjadi pada Senin (13/10), sekitar pukul 15.35 WIT, itu berawal dari kesalahpahaman antara anggota TNI dan Brimob.
Disebutkan, sebelum terjadi baku tembak, anggota Brimob dan satuan polisi lainnya yang bertugas di Polsek Pirime, tengah melakukan razia di jalan yang menghubungkan Wamena-Tiom. Saat razia berlangsung, melintaslah sebuah mobil truk yang membawa kayu bersama anggota TNI yang bertugas di Pos Pirime.
Truk itu tidak diizinkan melintas begitu saja oleh polisi, sehingga lantas terjadi pertengkaran dengan anggota TNI yang saat itu menggenakan pakaian preman. Akibatnya, Pratu Pius yang menumpang di truk tersebut, lantas pergi ke pos polisi.
Hingga tak lama kemudian, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan. Suara tembakan itu pun kemudian dibalas, hingga terjadi aksi baku tembak yang akhirnya menyebabkan Lettu Inf Ali terluka. [Antara]
Berita Terkait
-
Kebun Sawit di Papua untuk Swasembada Energi, Bagaimana Risikonya?
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh