Sebanyak 15 prajurit Inggris dan pasukan Persemakmuran korban Perang Dunia I yang baru ditemukan jenazahnya, dimakamkan dengan upacara militer di Lille, Prancis, hari Rabu (22/10/2014). Mereka gugur sekitar satu abad yang lalu di berbagai tempat yang tersebar di daratan Eropa.
Lima belas jenazah prajurit itu ditemukan oleh pekerja saluran drainase di sebuah desa di Prancis pada tahun 2009. Sebelas diantaranya berhasil teridentifikasi melalui pemeriksaan sampel DNA.
Semuanya dimakamkan dengan sebuah upacara militer kehormatan di taman makam milik Komisi Pemakaman Perang Persemakmuran. Mereka ini gugur hampir seabad yang lalu di tengah berkecamuknya Perang Dunia I.
Untuk melakukan identifikasi terhadap 11 jenazah tersebut, tim khusus dari Departemen Pertahanan melakukan pelacakan DNA terhadap kerabat dari prajurit Batalion 2 Resimen York dan Lancaster yang terbunuh di desa Prancis tersebut pada 18 Oktober 1914.
Komisi tersebut memperkirakan, setiap tahunnya ditemukan 30 jenazah prajurit Persemakmuran di kawasan Eropa Barat. Mereka adalah prajurit yang gugur baik pada Perang Dunia I atau Perang Dunia II.
Jenazah-jenazah tersebut biasanya ditemukan secara tak sengaja dalam pembuatan jalan dan pembangunan gedung. Tak jarang pula, jenazah-jenazah itu muncul ke permukaan usai terjadinya banjir bandang.
Jika tak ditemukan kalung identitas di tubuh mereka, petunjuk bisa didapat dari sepatu, kancing, seragam, dan catatan-catatan sejarah yang ada. Jika para penyidik telah berhasil memperkirakan identitasnya, mereka akan membuat pohon keluarga untuk melacak kerabat mereka yang masih ada. (Telegraph)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta