Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Arif Budimanta menilai lamanya Jokowi mengumumkan nama para menterinya adalah suatu hal yang wajar. Karena menurutnya, Jokowi menginginkan agar orang-orang yang membantunya nanti adalah yang terbaik. Dia mengatakan, butuh waktu yang cukup panjang untuk menemukan yang terbaik.
"Iya sekali lagi, bahwa proses yang terkait dengan pemilihan pembantunya presiden itu kan memang membutuhkan waktu, membutuhkan diskusi yang panjang agar yang terpilih memang yang kemudian adalah orang terbaik," kata Arief di Rarampo Resto Melawai, Blok M Jakarta Selatan, Sabtu (25/10/2014).
Direktur Megawati Institute ini juga lebih memilih untuk menghargai hak prerogatif Presiden dalam hal memilih para pembantunya. Karena dia yakin, Presiden Jokowi dan Wakilnya Jusuf Kalla ingin memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia selama lima tahun ke depan.
"Saya rasa kita percayakan sepenuhnya kepada presiden untuk melakukan proses rekrutmen terhadap pembantu-pembantunya, seperti apa yang diamanatkan oleh konstitusi. Karena pada dasarnya pemilihan pembantu-pembantu presiden adalah hak prerogatif Presiden dan saya menyakini apa yang akan dipilihkan oleh presiden itu adalah yang terbaik untuk dipersembahkan bagi kerja-kerja kebangsaan untuk lima tahun ke depan," tambahnya.
Dia juga menambahkan bahwa lamanya diumumkan nama-nama menteri karena adanya keinginan Presiden agar siapa saja yang membantunya nanti dapat melaksanakan amanat Trisakti.
"Menteri yang terpilih itu kan harus bisa memahmi visi misi presiden, memahami ideologi serta memahami prinsip-prinsip, bagaimana melaksanakan jalan Trisakti untuk lima tahun ke depan," tutupnya. [Nikolaus Tolen]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Drama Berakhir di Polda: Erika Carlina Resmi Cabut Laporan terhadap DJ Panda
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam
-
Jelang Nataru, Kapolda Pastikan Pasukan Pengamanan Siaga Total di Stasiun Gambir
-
Tok! Palu MA Kukuhkan Vonis 14 Tahun Pengacara Ronald Tannur, Lisa Rachmat Gagal Total
-
Hunian Sementara untuk Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun, Begini Desainnya
-
Tragedi Tol Krapyak: Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Disopiri Sopir Cadangan