Suara.com - Organisasi Muslim di Kanada melaporkan mulai merebaknya semangat anti Muslim di Kanada pasca peristiwa teror penembakan gedung parlemen Kanada di Ottawa yang terjadi pekan lalu, Rabu (22/10/2014) waktu setempat.
Dewan Nasional Muslim Kanada, dilansir dari Reuters, Minggu (2/11/2014), mengungkapkan terdapat peningkatan sepuluh kali lipat laporan pelecehan, termasuk penghinaan rasial di tranportasi umum, sampai intimidasi di sekolah terhadap Muslim Kanada.
“Kita telah melihat dukungan dan contoh orang-orang menolak kefanatikan," kata Amy Awad, koordinator kelompok HAM Kanada.
"Tapi juga terjadi peningkatan besar laporan (pelecehan),” tambahnya lagi.
Dia menggatakan laporan insiden pelecehan anti Muslim biasanya lima laporan dalam sepekan.
“Tapi kini meningkat sepuluh kali lipat, dengan peninggakatan dalam beberapa hari ke belakang,” kata Amy.
Sebelumnya diberitakan, insiden berdarah terjadi di Kanada Rabu (22/10/2014). Seorang tentara tewas ditembak lelaki bersenjata di gedung parlemen Kanada. Pelaku yang bernama Michael Zehaf-Bibeau juga tewas ditembak. Latar belakang pelaku masih diselidiki pihak berwajib.
Serangan ini bukan yang pertama terjadi pekan ini. Sebelumnya, dua orang tentara ditabrak seorang lelaki dengan sebuah mobil di Quebec.
Seorang tentara gugur dalam insiden tersebut. Si pelaku, Martin Roleau, ternyata salah satu dari 90 orang yang diduga ambil bagian dalam kegiatan militan. Roleau tewas terkena timah panas polisi menyusul aksi kejar-kejaran mobil yang sempat terjadi. (Reuters)
Berita Terkait
-
Daftar 39 Negara yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026, Banyak Kejutan
-
Putus dari Orlando Bloom, Katy Perry Pacari Eks PM Kanada Justin Trudeau
-
Profil Justin Trudeau, Eks PM Kanada yang Pacaran dengan Katy Perry
-
Indonesia-Kanada Bersatu Hadapi Kemelut Dunia: Apa Saja Isi Kerja Sama Pertahanannya?
-
3 Kerja Sama Strategis IndonesiaKanada : Pemangkasan Tarif Impor hingga Penguatan Pertahanan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
Terkini
-
Survei Terbaru Populi Center Sebut 81,7 Persen Publik Yakin Prabowo-Gibran Bawa Indonesia Lebih Baik
-
Heartventure Dompet Dhuafa Sapa Masyarakat Sumut, Salurkan Bantuan ke Samosir-Berastagi
-
Bansos Tetap Jalan Meski Sumatera Terendam Bencana, PT Pos Indonesia Pastikan Penyaluran Aman
-
KPK Pertimbangkan Lakukan Eksekusi Sebelum Bebaskan Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi, Ini Penjelasannya
-
Francine PSI Tagih Janji Pramono: kalau Saja Ada CCTV yang Memadai, Mungkin Nasib Alvaro Beda
-
Rano Karno: JIS Siap Hidup Lagi, Pemprov DKI Benahi Akses dan Fasilitas Pendukung
-
KPK Sudah Terima Surat Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi dan Rekan Segera Bebas
-
Mulai 2026, Periksa Kehamilan Wajib 8 Kali: Cara Pemerintah Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi
-
KPK Ungkap Keppres Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspitasari Dikirim Pagi Ini
-
Menanti Keppres Turun, Keluarga Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sudah Tunggu Sejak Subuh di Rutan KPK