Suara.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah berharap, pemerintah punya sikap atas kebijakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Menurutnya, kompensasi dari pemerintah untuk kenaikan harga BBM itu boleh saja, asalkan, sifatnya jangka panjang.
"Sikap kami minta pemerintah, sama seperti PDI Perjuangan, kalau kompensasinya masuk akal, kita pasti dukung. Pertolongan pada masyarakat yang kena dampak riil konkrit, kami dukung. Kalau bisa permanen jangan sebulan-dua bulan karena efek inflasi jangka panjang. Karena itu kompensasi kesejahteraan yang dipikul dari kenaikkan BBM harus diberikan kompensasi permanen," terang Fahri Hamzah di DPR, Jakarta, Rabu (5/11/2014).
Fahri menambahkan, perlu diketahui juga apa metode yang digunakan pemerintah untuk kompensasi itu. Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS), sambung Fahri, juga bisa digunakan sebagai pengganti kompensasi itu.
"Metodenya kami ingin tahu. Kalau pakai kartu-kartu ini bisa selesaikan masalah nggak? kalau iya maka dewan dengan senang hati (dukung)," tuturnya.
Menurutnya, dengan mencabut subsidi BBM dan menaikan harganya, harus ada perencanaan jangka panjang. Dia pun meminta supaya Presiden Jokowi menkonsultasikannya ke DPR.
Berita Terkait
-
Belum Setahun Kerja, Banyak Menteri Prabowo Dapat Tanda Kehormatan, Apa Jasanya?
-
Wamen PKP Soroti Backlog 15 Juta Unit Rumah, Singgung Properti Syariah
-
Qatar Garap Proyek 3 Juta Rumah di Indonesia, Kapan Mulai Dibangun?
-
Publik Meledak, Buntut Fahri Hamzah Usul Pajak Rumah Tapak Dinaikkan
-
Seruan Keras Syahganda Nainggolan: Copot Maruarar Sirait, Ganti dengan Fahri Hamzah
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Trans Segara City Resmi Beroperasi, Tambah Pilihan Transportasi Nyaman Warga Bekasi ke Jakarta
-
Mendadak Ciut saat Ditangkap, Ini Wajah Pelaku Utama Penembakan Warkop di Tanah Abang
-
Heboh Tergeletak di Jalanan, PNS di Kepri Tewas Diduga Habis Berobat di RS
-
Kasus Influenza A Melonjak, Puan Maharani Imbau Masyarakat Jaga Kesehatan dan Disiplin Prokes
-
Pasokan Listrik 80 MVA dari PLN Perkuat Operasional Pabrik Baja di Banten
-
Bukan Tobat, 2 Residivis Kompak Bikin Lab Sabu di Apartemen Cisauk, Salah Satunya jadi 'Koki'
-
BNI Raih Green Warrior Award di ESG Now Awards 2025
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Waspada Cuaca Panas dan Potensi Hujan 18 Oktober 2025
-
Geger Di-bully Mahasiswa Unud usai Meninggal, Sosok Timothy Ternyata Aktivis Kampus!
-
Tanggapi Putusan MK, Komisi II DPR Siap Bentuk Lembaga Pengawas ASN Independen