Suara.com - Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya menerjunkan sedikitnya 2700 personel untuk menggelar operasi penertiban pelanggaran lalu lintas.
Operasi khusus ini diberi nama 'Operasi Zebra 2014' dan akan digelar selama 14 hari, mulai tanggal 26 November 2014 sampai dengan 9 Desember 2014.
"Operasi ini merupakan operasi rutin yang digelar secara periodik dengan mengedepankan pola pengamanan represif, artinya akan kami tilang setiap bentuk pelanggaran lalu lintas," kata Kepala Sub Direktorat Penegakan Hukum (Gakkum) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Hindarsono Danial, Senin (24/11/2014).
Hindarsono menambahkan, sasaran dalam operasi ini adalah semua jenis pelanggaran lalu lintas bagi pengemudi motor, mobil pribadi, angkutan umum atau pun barang, serta angkutan umum.
"Kita fokuskan kepada pelanggaran melawan arus serta menurunkan dan menaikan penumpang bagi angkutan umum," imbuh Hindarsono.
Menurutnya, kedua jenis pelanggaran tersebut menjadi fokus petugas dalam operasi, sebab angka pelanggarannya masih cukup tinggi. Pasalnya dua pelanggaran tersebub selalu berpotensi menimbulkan kemacetan serta menimbulkan kecelakaan.
"Lokasi penindakan sendiri di titik-titik rawan pelanggaran, seperti traffic light, perempatan, hingga ruas jalan yang dipasangi rambu dilarang berhenti," tuturnya.
Tujuan utama operasi ini untuk lebih meningkatkan kesadaran para pengguna kendaraan dalam berlalu lintas. Polisi tidak akan memberi 'ampun' kepada pelanggar lalu lintas yang terjaring operasi ini.
"Siapa pun yang melanggar akan kami tindak tegas, tilang kalau ada surat-suratnya. Tetapi kalau kendaraannya tidak ada kelengkapakn surat, selain ditilang juga akan kami sita kendaraannya," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Bahlil Sarankan Mantan Presiden Dapat Anugerah Gelar Pahlawan Nasional, Termasuk Soeharto
-
Ajukan PK, Adam Damiri Akan Hadirkan Enam Ahli di Sidang Asabri
-
Komisi VII DPR Sentil Industri Film Nasional: 60 Persen Dikuasai Kelompok Tertentu, Dugaan Monopoli?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak RS? Ini Klarifikasi Gubernur Pramono Anung
-
Empat Gubernur Riau Terjerat Korupsi, KPK: Kami Sudah Lakukan Pencegahan Intensif
-
Usai Jerat Bupati, KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru dalam Kasus Koltim
-
Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalisme Penyelenggara Pemilu
-
Balas Dendam, Santri Korban Bullying Ngamuk Bakar Ponpes di Aceh Besar, Begini Kronologinya!
-
Sidang Perdana PK, Tim Hukum Eks Dirut Asabri Adam Damiri Ungkap 8 Bukti Baru
-
Teror Telepon Misterius ke Hakim Tipikor Medan Sebelum Kamar Pribadinya Ludes Kebakaran