Suara.com - Kuasa hukum terdakwa tindak kekerasan seksual terhadap siswa Jakarta International School (JIS), Patra M Zen, menegaskan perlunya autopsi jenazah Azwar, terdakwa yang diduga meninggal karena kekerasan yang dilakukan oleh oknum kepolisian selama proses penyidikan.
"Dalam kematian Azwar diduga ada penyiksaan oleh oknum polisi selama penahanan sehingga wajib dilakukan otopsi oleh tim independen untuk memastikan dugaan tersebut," ujarnya usai menjalani sidang lanjutan kasus JIS di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (1/12/2014).
Dugaan tersebut diperkuat dengan adanya keterangan ahli forensik dari Universitas Atma Jaya Jakarta, Evi Untoro, mengenai kemungkinan adanya kerusakan pada tulang tengkorak setelah menganalisis foto jenazah Azwar.
"Berdasarkan analisis dr. Evi, adanya bengkak dan memar pada mata Azwar menunjukkan bahwa tengkoraknya rusak," ujar Patra.
Ia pun telah menyampaikan permintaan otopsi atas jenazah Azwar itu di dalam nota keberatan atau eksepsinya pada September lalu namun hingga saat ini permintaan tersebut belum dikabulkan dengan alasan tidak ada persetujuan dari keluarga Azwar.
Patra mengungkapkan, dugaan tersebut berdasarkan keterangan dari lima terdakwa lain yang mengaku mendapat perlakuan kasar termasuk pemukulan oleh oknum polisi selama mereka berada dalam penahanan.
Sebelumnya, polisi menyatakan bahwa Azwar meninggal atas usaha bunuh diri dengan menenggak cairan pembersih kamar mandi.
Kasus di sekolah internasional tersebut mencuat pada akhir Maret 2014 ketika orang tua AK melaporkan kekerasan seksual yang dialami anaknya di toilet sekolah.
Tag
Berita Terkait
-
Masalah Rumput JIS Tak Kunjung Usai, Erick Thohir: Itu Aset Pemda DKI
-
Rano Karno: JIS Siap Hidup Lagi, Pemprov DKI Benahi Akses dan Fasilitas Pendukung
-
Banjir Rob Rendam Jalan Depan JIS, Petugas Gabungan Lakukan Penanganan Ini
-
JIS Lagi Jelek Takut Viral, Alasan Persija Pilih Tampil di Solo Saat Laga Kandang
-
Gawat! Status Musafir Persija Jakarta Terancam Diperpanjang
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
Terkini
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
PAN Setuju Pilkada Lewat DPRD, Tapi Ada Syaratnya
-
Mendagri Serukan Percepatan Pembersihan Sisa Banjir dan Pembangunan Hunian Tetap di Aceh Tamiang
-
Pakar: PP Terbit Perkuat Perpol 10/2025, Jamin Kepastian Hukum
-
Jadi Pemasok MBG, Omzet Petani Hidroponik di Madiun Naik 100 Persen