Suara.com - Hasil Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) I Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Djan Faridz siap mendukung Peraturan Pemerintah Penganti Undang-Undang (Perppu) Pilkada langsung. Hal itu dinilai partai yang berlambang Kabah ini sebagai ikhtiar menegakkan demokrasi.
"Partai Persatuan dan Pembangunan merasa bahwa Perppu Pilkada no 1 tahun 2014 karena dapat dipahami secara politis untuk menegakkan demokrasi dan kedaulatan," kata Djan dalam konferensi pers usai Mukernas di Hotel JS Luwansa, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (12/12/2014).
Oleh karena itu, PPP berharap agar dalam pemilihan umum yang akan datang lebih demokratis dan tidak membuang suara rakyat.
"Mukernas merumuskan bawa pemilihan yang akan datang diharapkan menggunakan sistem yang lebih demokratis dan memperkecil fragmentasi politik," harap Djan.
Menurutnya dengan disajikan kader terbaik dalam pemilihan akan membuat masyarakat lebih bertanggung jawab dan dapat memberikan yang terbail bagi konstituennya.
"Dengan menyodorkan kader terbaik, diharapkan dapat melayani masyarakat dengan baik," tutupnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Terbukti Langgar Etik, MKD DPR Nonaktifkan Nafa Urbach, Eko Patrio, dan Ahmad Sahroni Tanpa Gaji
-
Angka Pengangguran di Jakarta Tembus 330 Ribu Orang, BPS Klaim Menurun, Benarkah?
-
Sebut Usulan Gelar Pahlawan Absurd, Koalisi Sipil: Soeharto Simbol Kebengisan Rezim Orba
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!