Suara.com - Sebuah insiden penyerangan terjadi di atas sebuah pesawat maskapai Thai Air Asia bernomor penerbangan FD9101 yang terbang dari Bangkok, Thailand, menuju Nanjing, Cina. Seorang penumpang nekat menyiram pramugari dengan air panas sehingga memicu kehebohan.
Pesawat itu lepas landas dari Bandara Don Mueang, Bangkok, Thailand, pada Kamis (11/12/2014) pukul 5.55 sore membawa 174 penumpang dan enam kru. Namun, pesawat itu terpaksa kembali setelah seorang penumpangnya menyerang pramugari.
"Saat penerbangan, seorang penumpang Cina tidak puas dengan pelayanan dan ketika si pramugari datang, si penumpang menyiramnya dengan air panas," bunyi pernyataan dari pihak maskapai.
Seorang pejabat mengatakan, pada awalnya, si penumpang dan rekannya marah karena tidak ditempatkan di kursi yang bersebelahan. Masalah itu selesai setelah seorang penumpang mengalah dan merelakan tempat duduknya supaya kedua orang itu bisa duduk bersebelahan. Namun, kedua orang itu kembali membuat masalah. Mereka bertengkar satu sama lain dan membuat gaduh sebelum akhirnya insiden penyerangan itu terjadi.
Kapten pilot pun memutuskan untuk memutar balik pesawat yang masih berada di wilayah udara Thailand dan kembali mendarat di Don Mueang. Di tempat itu, empat penumpang asal Cina, termasuk pelaku penyiraman dibekuk dan digelandang ke kantor polisi.
Pesawat itu terbang kembali pada pukul 10.45 malam dan tiba di Nanjing Jumat pagi. Pejabat maskapai mengatakan, para penumpang yang ditangkap dikenai denda dan dikabarkan sudah meninggalkan Thailand.
Pramugari pesawat yang disiram air panas langsung mendapat pertolongan pertama dari kawannya dan sekarang sudah dalam keadaan baik. (Asia One)
Berita Terkait
-
Terungkap! Ini Rahasia Dewi Lin, Pramugari Private Jet Indonesia dengan Bayaran Tertinggi
-
5 Rekomendasi Parfum Lokal yang Sering Dipakai Pramugari, Wanginya Segar dan Tahan Lama
-
5 Parfum Favorit Pramugari: Wangi Lembut, Tahan Lama, dan Tidak Bikin Penumpang Pusing
-
Keuangan Memburuk, 1.800 Pramugari Maskapai Ini Bakal Menganggur
-
Bandara Ahmad Yani Semarang Kembali Buka Rute Internasional
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
Terkini
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
DPR Buka Revisi UU Kehutanan, Soroti Tata Kelola Hutan hingga Dana Reboisasi yang Melenceng
-
Peringati Hari HAM, Pemimpin Adat Papua Laporkan Perusahaan Perusak Lingkungan ke Mabes Polri
-
Pasang Badan Lindungi Warga dari Runtuhan Kaca, Kapolsek Kemayoran Dilarikan ke Meja Operasi
-
Ribuan Aparat Gabungan Amankan Aksi Buruh Gebrak di Jakarta Peringati Hari HAM Sedunia
-
Moncong Truk Trailer Ringsek 'Cium' Separator Busway Daan Mogot, Jalur TransJakarta Sempat Tertutup
-
Pura-pura Bayar Utang, Pemuda di Karawang Tega Tusuk Pasutri Lalu Sembunyi di Plafon
-
Kemenpar Klarifikasi Isu Larang Airbnb, Ini Fakta Terkait Penataan OTA di Bali
-
Dukcapil Bantu Warga Terdampak Banjir di Sumatera untuk Segera Dapatkan Layanan Adminduk
-
Digitalisasi Adminduk Selamatkan Triliunan Dana Bansos, Mendagri: Dukcapil Harus Lebih Agresif!