Suara.com - Jumlah korban jiwa dalam bencana longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah hingga Senin (15/12/2014) pukul 13.00 WIB tercatat mencapai 51 orang.
"Sebanyak 57 orang masih dicari," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Senin (15/12/2014).
Dia mengatakan ada 308 warga di Dusun Jemblung, 200 orang berhasil menyelamatkan diri sementara 108 diperkirakan tertimbun longsor. Dari 51 korban jiwa yang telah ditemukan, sebanyak 43 jenazah telah berhasil diidentifikasi dan dikembalikan kepada keluarga korban. Sementara itu, dua jenazah telah dimakamkan karena kondisi badannya sudah rusak.
"Ada delapan orang terluka berat dan dirawat di RSUD Banjarnegara dan 11 orang luka ringan dan dirawat di puskesmas," kata dia, menambahkan.
Sutopo mengatakan pihaknya belum dapat memperkirakan berapa jumlah kerugian dan kerusakan akibat longsor.
Dari data sementara, BNPB mencatat kerusakan akibat longsor yang berdampak pada 35 rumah rusak berat atau tertimbun, satu masjid, sungai tertutup longsoran sepanjang 1 km, sawah rusak seluas 8 hektare, kebun palawija seluas 5 hektare, lima ekor sapi, 30 ekor kambing, juga 500 ekor ayam dan itik.
"Kami masih menghitung kerugiannya," kata Sutopo.
Dia menambahkan saat longsor terjadi ada juga pengendara mobil dan sepeda motor yang menjadi korban saat melintas di jalan yang tersapu longsor.
"Bupati Banjarnegara dan Dandim Banjarnegara sedang mengecek warga di luar Dusun Jemblung yang hilang," jelas dia.
Sutopo mengemukakan Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar adalah daerah yang berpotensi sedang-tinggi terjadi longsor.
"Di Banjarnegara ada 20 kecamatan yang berpotensi sedang-tinggi longsor," ujar dia. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
BRIN Pastikan Arsinum Aman dan Optimal Penuhi Kebutuhan Air Minum Pengungsi Bencana Sumatera
-
6 Fakta Kecelakaan Bus di Exit Tol Krapyak Semarang: 15 Orang Meninggal, Korban Terjepit
-
Omzet Perajin Telur Asin Melonjak hingga 4.000 Persen Berkat Program MBG
-
Sibuk Pasok Dapur MBG, Warga Desa Ini Lepas dari Judi Online
-
Perkuat Kualitas PMI, Perusahaan Asal Taiwan Teken MoU dengan Anak Perusahaan BPJS Ketenagakerjaan
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah