Suara.com - PT Angkasa Pura (AP) II mendukung proses hukum dua petugas "Aviation Security" (Avsec) atau keamanan bandara yang menjadi tersangka dalam kasus perkosaan terhadap warga negara Cina.
"PT Angkasa Pura II (Persero) mendukung penuh kepolisian untuk melakukan proses sesuai undang-undang terhadap dua petugas aviation security Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang menjadi tersangka dalam kasus perkosaan terhadap warga negara Tiongkok," kata Sekretaris Perusahaan AP II Daryanto dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (26/12/2014).
Untuk memperlancar proses yang dilakukan kepolisian, ujar dia, AP II memutuskan untuk mengambil tindakan secara internal dengan memberikan tindakan sela.
Ia memaparkan, tindakan sela tersebut adalah merumahkan dua petugas avsec yang menjadi tersangka kasus itu.
"PT Angkasa Pura II (Persero) sangat menghormati proses yang tengah berjalan di kepolisian saat ini dan berharap proses tersebut segera terungkap kejelasannya," katanya.
Manajemen, menurut Daryanto, juga akan melakukan evaluasi dan mengintensifkan pembinaan kepada seluruh karyawan.
Hal tersebut, lanjutnya, dalam rangka mengantisipasi agar kejadian tersebut tidak terjadi lagi pada kemudian hari.
Ia juga mengutarakan permintaan maafnya kepada para masyarakat terkait dengan kasus pemerkosaan terhadap warga negara Tiongkok yang diduga dilakukan oleh dua avsec Bandara Soekarno-Hatta.
"PT Angkasa Pura II (Persero) juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas munculnya kasus tersebut," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Jenazah Staf KBRI Zetro Leonardo Purba Tiba di Indonesia
-
CEK FAKTA: Benarkah WNA Ramai-ramai Tinggalkan Indonesia hingga Terjebak di Bandara Soekarno-Hatta?
-
Ironi Penegakan Hukum: Jadi Korban Doxxing, Aktivis Khariq Anhar Justru Jadi Tersangka
-
Siaga Tinggi: 315 Polisi Amankan Bandara Soetta Pasca Kerusuhan Jakarta
-
Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus